Indoposonline.NET – Doa untuk Ustaz kondang Yusuf Mansur terus mengalir. Doa kesembuhan setelah dilarikan ke RSPAD Gatot Subroto pada Rabu (21/7) mengalir dari akun instagramnya @yusufmansurnew. Tidak sekadar dari para selebritis, teman sesama ustaz hingga followernya terus mendoakan yusug Mansur.
Maklum, selama berada di RS, kabar simpang siur akan kesehatan ustaz yusuf Mansur sempat beredar. Salah satunya, pendiri pondok pesantren dikabarkan meninggal dunia. ”Ya allah kesini gara—gara kabar ditikto hoax banget…syafakallah ustaz,” tulis Leena_hari.
Yusuf Mansur pun langsung merespon komentar @leena_hari. ”Emang ada berita apa,” tulis Utaz Yusuf Mansur.
Aku Winataraffael_15 langsung menjawab pertanyaan ustaz yusuf Mansur dan menjelaskan informasi yang viral diaplikasi tik tok. ”katanya meninggal di tiktok,” katanya.
Baca juga : Syeikh Belaid Rencananya Menjadi Pendonor Ustaz Kondang Yusuf Mansur
Ustaz yusuf Mansur tak langsung merespon . sebaliknya sejumlah followernya pun seakan kecewa dengan informasi hoax yang beredar di aplikasi tik tok. “Astaghfirullah,” tulis hafidzah.ri
“Astaghfirullah gitu amat jahatanya sehat-sehat kyai,” lanjut braibn_a.r.
Tak sela berapa menit, Yusuf Mansur melalu akun instagramnnya langsung mengunggah transfusi darah ke tiga. “Sudah berhasil proses Transfusi darah yang ketiga…happy Al-mulk buat Indonesia, sehat selalu indonesiaku, stay srtong,” tulis ustaz Yuusf Mansur melaluui akun instagramnta @yusufmansurnews.
Ustaz pun membangikan video transfusi darah yang diambil dari Syeikh Ahmad Al-Kannas, seorang guru Tahfizh dan pakar Qiroat asal Syiria yang sanadnya Salahsatu yang tertinggi di dunia. ”nah ini darahnya syeikh Al-kannas, Masha Allah, menyatuh di darah kita,” ucap Yusuh Mansur.
Baca juga :Sepuluh Penghafal Al-Quran Diperiksa jadi Donor Ustaz Yusuf Mansur
Syeikh Ahmad Al-Kannas, seorang guru Tahfizh dan pakar Qiroat asal Syiria yang sanadnya Salahsatu yang tertinggi di dunia. Karena kecintaannya kepada Daarul Quran, beliau rela meninggalkan negaranya untuk mengabdi dan mendidik santri-santri Daarul Quran.
Namun ada kisah menarik dibalik beliau mengajar para santri. Dimana beliau adalah guru Tahfizh paling ‘disegani’ dan selalu membuat para santri dag dig dug dikala sedang belajar dengan beliau. Karena bagi santri Daqu, belajar Al Quran dengan beliau itu pantang yang namanya ada kesalahan. Sekali ada kesalahan atau kurang baik sedikitpun, maka harus terus diulang dan diulang sampai benar dan akhirnya bisa.
Tapi diluar itu semua, beliau adalah guru yang hebat bagi seluruh santri dan keluarga besar Daarul Quran.
Beliau adalah guru mulia yang selalu ada dihati seluruh santri Daarul Quran. Jasanya mendidik kami semua sangatlah besar dan tidak akan pernah terbayar oleh sebuah materi. (ash)
Baca juga : Ustaz Kondang Yusuf Mansur Dilarikan ke Rumah Sakit