indoposnews.co.id – Isra Presisi Indonesia (ISAP) sepanjang 2022 mencatat laba bersih Rp1,45 miliar. Menanjak 383 persen dari periode sama 2021 sejumlah Rp3,04 juta. Laba per saham dasar menjadi Rp0,36 per lembar dari sebelumnya Rp0,00.
Penjualan bersih Rp20,93 miliar, melesat 27 persen dari edisi sama 2021 sejumlah Rp16,41 miliar. Beban pokok penjualan Rp15,93 miliar, bengkak 19 persen dari episode sama 2021 senilai Rp13,37 miliar. Laba kotor Rp4,99 miliar, menanjak 64 persen dari periode sama 2021 sebesar Rp3,03 miliar.
Baca juga: Laris Manis, Sepanjang 2022 Astra Jualan 574.198 Unit Mobil
Beban umum dan administrasi Rp2,9 miliar, naik tipis dari Rp2,5 miliar. Laba usaha Rp2,08 miliar, surplus 370 persen dari periode sama 2021 sejumlah Rp442 juta. Penghasilan keuangan Rp107 juta, menanjak signifikan dari Rp8,78 juta. Beban keuangan Rp1,06 miliar, bengkak dari Rp739 juta.
Pendapatan lain-lain Rp609 juta, naik dari Rp453 juta. Laba sebelum pajak penghasilan Rp1,74 miliar, melangit 954 persen dari periode sama Rp165 juta. Beban pajak penghasilan bersih Rp283 juta, bengkak dari periode sama 2021 sejumlah Rp165 juta.
Baca juga: Efek GOTO, Laba Astra International Terbang Menjadi Rp23,3 Miliar
Total ekuitas Rp167,67 miliar, melejit 2613 persen dari episode akhir 2021 sebesar Rp6,18 miliar. Jumlah liabilitas Rp28,35 miliar, menanjak dari episode akhir 2021 senilai Rp22,61 miliar. Total aset Rp196,02 miliar, menanjak 580 persen dari posisi sama 2021 sejumlah Rp28,79 miliar. (abg)