indoposnews.co.id – PT MD Pictures (FILM) meraup dana segar Rp169,22 miliar. Itu dari penjualan saham hasil pembelian kembali (buyback) atau saham treasuri sejumlah 146,92 juta saham. Transaksi dilakukan dalam dua tahap.
Tepatnya, pelepasan saham treasuri MD Pictures dilakukan pada 30 Maret 2022, dan 4 April 2022. Pada 30 Maret 2022, perusahaan menjual 82,35 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp1.165 per saham senilai Rp95,9 miliar. Selanjutnya, pada 4 April 2022, MD PIctures melego 64,57 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp1.135 per saham sejumlah Rp73,3 miliar.
Baca juga: Respons Positif Pasar, Wir Asia Guyur 233,7 Juta Saham Tambahan
Menyusul transaksi itu, MD Pictures mengoleksi total dana dari dua transaksi tersebut mencapai Rp169,22 miliar. ”Perseroan telah melakukan penjualan seluruh saham treasuri melalui perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan harga pembelian sama dengan harga penutupan 1 hari bursa sebelum tanggal transaksi,” tutur Fidela Hasworini, Corporate Secretary MD Pictures, Selasa (5/4).
MD Pictures menyebut aksi jual saham treasuri dilakukan karena transaksi saham perseroan di lintasan pasar modal indonesia mengalami kondisi positif sejak aksi buyback dilakukan. Dalam menjalankan aksi itu, MD Pictures telah menunjuk Samuel Sekuritas sebagai perusahaan efek yang membantu penjualan ini. ”MD Pictures memberi kesempatan kepada pasar melakukan transaksi tanpa intervensi penambahan, dan peningkatan jumlah saham beredar dari saham treasuri,” imbuhnya.
Baca juga: Bayar Utang, Perdana Karya Jual Aset Rp16,20 Miliar
Sepanjang 2021, MD Pictures meraih laba bersih Rp33,67 miliar. Melangit 269,14 persen dari periode sama 2020 dengan koleksi rugi sejumlah Rp59,95 miliar. Laba per saham Rp3,60, naik 267,5 persen dari edisi sama 2020 dengan rugi Rp6,03.
Laba bruto terkumpul Rp144,27 miliar. Menanjak 638,70 persen dari periode sama 2020 dengan tabulasi Rp19,53 miliar. Selanjutnya, laba usaha terakumulasi Rp67,71 miliar. Melambung 188,15 persen dari periode sama 2020 dengan rugi Rp59,69 miliar.
Baca juga: Lego 40 Juta Saham Sidomulyo, Tjoe Mien Keruk Dana Rp2,56 Miliar
Penjualan MD Pictures tercatat Rp255,04 miliar, melesat 108,43 persen dari edisi sama 2020 di level Rp122,36 miliar. Beban pokok penjualan tercatat Rp110,76 miliar, naik 7,71 persen dari fase sama 2020 di kisaran Rp102,83 miliar.
Beban usaha turun 3,48 persen menjadi Rp76,56 miliar dari periode sama tahun sebelumnya Rp79,53 miliar. Laba sebelum manfaat pajak penghasilan tercatat Rp50,45 miliar. Meroket 209,67 persen dari periode sama 2020 minus Rp55,33 miliar.
Baca juga: Mantul, Mega Perintis Nikmati Dividen dari Entitas Usaha Rp34,20 Miliar
Sementara itu, total ekuitas tercatat Rp1,25 triliun. Merosot 6,4 persen dari periode sama 2020 di kisaran Rp1,33 triliun. Liabilitas tercatat Rp51,49 miliar. Melambung 134 persen dibanding edisi sama 2020 di kisaran Rp21,9 miliar. ”Itu dari perubahan pos uang muka pelanggan meningkat Rp24 miliar, dan peningkatan pos utang lain-lain senilai Rp2,2 miliar,” tegas Priyadarshi Anand, Direktur MD Pictures. (abg)