Indoposonline.NET – PT Wijaya Karya Gedung (WEGE) telah menggarap empat proyek rumah sakit (RS) modular selama pandemi Covid-19. Proyek RS modular itu, antara lain RS khusus infeksi Pulau Galang, RS Pertamedika modular Cempaka Putih, RSPP Extension Simprug, dan RS Covid-19 Lamongan.
Selain itu, perusahaan juga menggarap lima proyek renovasi (alih fungsi) RS antara lain RSCM Kiara Jakarta, RS Antam Medika Jakarta, RS Pertamina Jaya Jakarta, dan RSPTI Unair Surabaya.
Baca juga: Bio Farma Lipat Gandakan Produksi Vaksin Covid-19
Belum lama ini, perseroan mengerjakan renovasi Asrama Haji menjadi RS Darurat Covid-19 Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Perseroan ditunjuk Kementerian PUPR mengerjakan proyek tersebut. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas meresmikan pengoperasian Asrama Haji Pondok Gede sebagai RS penanganan Covid-19. ”Saya sudah cek peralatan rumah sakit, pergantian AC, dan pembangunan lift para pasien. Saya lihat 99 persen siap dioperasionalkan,” tutur Jokowi.
Pada proyek itu, Wijaya Karya Gedung memiliki lingkup pekerjaan. Meliputi pekerjaan konstruksi, pemasangan lift, instalasi oksigen, penggantian unit AC, Exhaust, CCTV, dan pekerjaan pendukung lain telah dimulai pada 5 Juli 2021. Nah, dari total tujuh gedung disiapkan, sebanyak lima gedung disiapkan untuk perawatan pasien covid-19 berkapasitas 874 tempat tidur isolasi, dan 36 HCU (high care unit).
Baca juga: Penuhi Permintaan, RNI Produksi Alkes Oksigen secara Mandiri
Dua gedung lain sebagai asrama tenaga kesehatan berkapasitas 376 tempat tidur. Wijaya Karya Gedung juga menyiapkan modular toilet 26 modul sebagai fasilitas toilet bagi tenaga kesehatan bertugas di RS.
Selain Asrama Haji Pondok Gede, perseroan juga telah memulai persiapan pembangun Rumah Sakit Darurat Covid-19 Tanjung Duren, Jakarta Barat. Rumah Sakit itu, dibangun dengan metode off site construction menggunakan teknologi modular di lahan milik PT Pertamina, tepat di belakang Taman Anggrek Residence, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
Baca juga: Turun Kelas, Potensi Bonus Demografi 2030 Ludes
Berdasar rencana, RS itu berkapasitas 300 tempat tidur untuk pasien Covid-19. RS Modular Darurat Covid-19 seluas 24.300 meter persegi itu, nanti akan dioperasikan Pertamedika -anak usaha PT Pertamina- memiliki bisnis bidang kesehatan. Proses pembangunan telah dimulai sejak 6 Juli 2021, dan diharap selesai empat minggu ke depan. (abg)