indoposnews.co.id – Jasa Marga (JSMR) melalui anak usaha Jasa Marga Related Business menunjuk Puri Sentul Permai (KDTN) membangun Xpress Hotel. Pembangunan hotel itu, berada di rest area km 379A Tol Batang-Semarang. Itu merupakan hotel keenam Puri Sentul Permai.
Berbeda dengan Xpress Hotel milik KDTN di rest area sebelumnya, Xpress Hotel ini akan dilengkapi fasilitas lounge dengan kolam renang, dan area bermain anak. Lounge itu, akan dikerjasamakan dengan pihak bank yang mengelola kartu kredit. Nanti, pengguna kartu kredit dapat menikmati layanan lounge secara gratis.
Seperti diketahui keberadaan rest area memiliki peran sangat penting sebagai tempat istirahat para pengendara, dan penumpang agar kebugaran fisik, dan psikologis terjaga. Di sisi lain, rest area juga berfungsi sebagai tempat beristirahat kendaraan setelah menempuh jarak jauh.
Baca juga: Parah! Equity Development Akumulasi Rugi Rp1 Triliun
Rolf Pohan Direktur KDTN mengungkapkan perseroan tetap konsisten mengembangkan bisnis Xpress Hotel rest area. Sampai pembangunan Xpress Hotel ke enam ini, KDTN akan memiliki 200 unit kamar, dan meeting room dilengkapi fasilitas lounge, tempat bermain anak, dan kolam renang.
Sisi operasional lounge, KDTN akan berkolaborasi dengan UMKM untuk penyediaan makanan. Nah, untuk metode pembayaran, KDTN menggandeng bank penerbit kredit card, dan dengan pembayaran elektronik digital. Seluruh Xpress Hotel telah beroperasi termasuk cara pembayaran dengan sistem digitalisasi. ”Kami percaya hal tersebut dapat memudahkan pelayanan Xpress Hotel,” tegas Rolf.
Menyusul teken perjanjian kerja sama pembangunan Xpress Hotel & lounge drest area KM 379A itu, makin mengukuhkan perseroan sebagai pelopor pembangunan Xpress Hotel rest area. “Kami bangga dipercaya, dan yakin rencana pengembangan bisnis rest area akan lebih mudah diwujudkan dengan adanya langkah kerja sama ini,” ucap Rolf.
Baca juga: Amankan Kontrak Rp12 Triliun, Entitas Delta Dunia Bilang Gini
Kehadiran Xpress Hotel & lounge itu, diharap membawa manfaat, dan memberi pengalaman baru para pengguna jalan tol di tengah perjalanan. Para pengendara dapat melanjutkan perjalanan dengan lebih fokus, dan bugar sehingga terhindar dari kecelakaan. “Kami membuka kesempatan bagi yang ingin bermitra untuk berkontribusi atau berinvestasi dalam mengembangkan Xpress Hotel & Lounge rest area dalam tol Indonesia,” imbuh Rolf.
Rolf mengungkapkan, peletakan batu pertama (groundbreaking) akan dilakukan pada September 2024, dan beroperasi sebelum Lebaran 2025. Dengan nilai investasi Rp10-12 miliar, perseroan berkomitmen menyediakan fasilitas dengan standar lebih tinggi dibandingkan rest area lainnya.
Proyek itu, diperkirakan kontribusi signifikan pada semester kedua 2025. Rest area itu, akan menyumbang sekitar 10-20 persen laba bersih. Pengembangan saat ini fokus pada pembukaan outlet jalan tol Pulau Jawa, dengan target pendapatan 2024 sebesar Rp35 miliar.
Hendra Gunawan, PJS Direktur Jasa Marga Related Business mengatakan kerja sama itu, titik awal dalam mengembangkan rest area lebih baik di masa depan. ”Dua tahun ke depan, kami berencana menambah 12 rest area baru. Kami optimistis langkah ini akan membawa dampak positif bagi semua pihak yang terlibat,” tegas Hendra. (abg)
