indoposnews.co.id – MNC Energy Investment (IATA) per 30 Juni 2023 meraup laba USD15,58 juta. Melejit 47 persen dari periode sama tahun lalu senilai USD10,55 juta. Laba per saham dasar ikut terkerek menjadi USD0,00063 dari periode sama tahun sebelumnya USD0,00044.
Pendapatan usaha USD49,67 juta, surplus 22 persen dari edisi sama tahun lalu USD40,39 juta. Beban langsung USD19,95 juta, bengkak dari periode sama tahun sebelumnya senilai USD11,06 juta. Laba kotor terkumpul USD29,71 juta, naik tipis dari episode sama tahun lalu USD29,32 juta.
Baca juga: Akuisisi, MNC Energy Right Issue 14,84 Miliar Lembar
Beban penjualan USD12,41 juta, membengkak dari USD4,73 juta. Beban usaha USD2,51 juta, bengkak dari USD1,26 juta. Pendapatan bunga USD17,45 ribu, naik dari USD10,81 ribu. Beban keuangan USD537,04 ribu, bengkak dari USD337,94 ribu. Pendapatan lain-lain bersih USD3,43 juta, melambung dari tekor USD146,37 ribu.
Keuntungan selisih kurs USD2,02 juta, melesat dari USD374,1 ribu. Laba sebelum beban pajar USD19,71 juta, susut dari USD23,22 juta. Laba periode berjalan setelah dampak penyesuaian proforma USD15,59 juta, merosot dari periode sama tahun sebelumnya USD16,39 juta.
Baca juga: MNC Energy Right Issue 14,84 Miliar Helai, Pelototi Ini Jadwalnya
Jumlah ekuitas USD93,96 juta, menanjak dari episode akhir tahun lalu USD75,35 juta. Total liabilitas terakumulasi sebesar USD108,74 juta, melesat dari periode akhir tahun sebelumnya USD104,93 juta. Jumlah aset terakumulasi USD202,70 juta, melesat dari episode akhir tahun lalu sebesar USD180,28 juta. (abg)