indoposnews.co.id – Jakarta Setiabudi Internasional (JSPT) mengakuisisi saham 30 persen PT Wynncor Bali. Dengan penuntasan transaksi itu, perseroan mengempit 90 persen entitas anak usaha sebagai pilar utama portofolio bisnis hotel tersebut. Maklum, sebelumnya, perseroan telah menguasai 60 persen saham Wynncor Bali.
Menyusul sukses pengambilalihan saham penuh sebesar 30 persen dari JC Hotels (Hong Kong) Limited, Jakarta Setiabudi berhasil meningkatkan kepemilikan saham Wynncor Bali menjadi 90 persen. So, komposisi pemegang saham setelah transaksi beres, perseroan mengemas 90 persen, dan Hyatt International Corporation 10 persen.
Baca juga: Astra International Sedot Belanja Rp35 Triliun, Ini Alokasinya
Saat ini, PT Wynncor Bali memiliki sejumlah hotel mewah di Bali. Misalnya, Grand Hyatt Bali, Hyatt Regency Bali, dan Andaz Bali. Tiga entitas usaha itu, kini menjadi entitas anak sangat penting dalam portofolio bisnis hotel perseroan. Nah, langkah strategis itu, diharap berdampak positif secara signifikan terhadap kinerja keuangan konsolidasian perseroan,” tutur Jefri Darmadi, CEO Jakarta Setiabudi.
Di samping itu, transaksi tersebut sekaligus membuka potensi pertumbuhan, dan kelangsungan usaha perseroan makin meningkat. Melalui entitas anak itu, Jakarta Setiabudi berencana untuk mengembangkan proyek-proyek baru dengan semangat lebih agresif ke depan.
Dengan komitmen menyajikan layanan terbaik, dan pengalaman unik bagi para wisatawan, perseroan tetap menjadi pelaku utama dalam membangkitkan semangat pariwisata Bali. Oleh karena itu, perseroan berkomitmen untuk tetap berkontribusi positif secara signifikan pada pemulihan ekonomi lokal, dan memberdayakan kontribusi global secara keseluruhan. (abg)