indoposnews.co.id – Express Transindo Utama (TAXI) sepanjang 2022 berbalik rugi Rp14,89 miliar. Drop 92 persen dari edisi sama 2021 dengan laba Rp188,61 miliar. Oleh karena itu, rugi per saham dari menjadi Rp1,46 dari episode sama akhir 2021 senilai Rp18,45 per eksemplar.
Pendapatan Rp2,94 miliar, anjlok 59 persen dari fase sama 2021 sebesar Rp7,26 miliar. Beban pokok pendapatan Rp8,63 miliar susut dari tahun sebelumnya Rp22,46 miliar. Rugi kotor Rp5,69 miliar, susut dari Rp15,20 miliar. Beban umum dan administrasi Rp8,82 miliar turun dari Rp9,86 miliar.
Baca juga: Menyedihkan! Induk Usaha Taksi Express Berkubang Rugi Rp13,77 Miliar
Rugi usaha Rp14,51 miliar, susut dari Rp25,06 miliar. Beban lain-lain bersih Rp505,10 juta, drop dari surplus Rp205,24 miliar. Keuntungan penghapusan utang kerugian nihil dari Rp169,84 miliar. Kerugian penjualan aset tetap Rp970,19 juta dari Rp3,52 miliar.
Rugi bersih tahun berjalan Rp14,90 miliar, melorot 107 persen dari posisi sama 2021 sebesar Rp188,61 miliar. Jumlah ekuitas Rp61,42 miliar, turun dari Rp76,06 miliar. Total liabilitas Rp11,66 miliar susut dari Rp14,97 miliar. Jumlah aset Rp73,09 miliar merosot dari posisi akhir 2021 senilai Rp91,04 miliar. (abg)