Indoposonline.NET – PT Jasa Marga (JSMR) semester pertama 2021 mengantongi laba bersih Rp855,63 miliar atau meningkat 709,25 persen dari periode sama 2020. Ebitda tercatat Rp3,62 triliun, tumbuh sebesar 40,76 persen atau Rp1,05 triliun dibanding periode sama tahun lalu.
Selain itu, perseroan juga mencatat pendapatan usaha Rp5.644,75 triliun atau meningkat 29,95 persen dari semester pertama 2020. Angka itu, dari kontribusi pendapatan tol Rp5.234,49 triliun atau naik 33,86 persen dari semester pertama tahun lalu. Itu seiring pengoperasian ruas-ruas jalan tol baru, dan pendapatan usaha lain Rp410,26 miliar, turun 5,32 persen dari semester pertama 2020.
Baca juga: Kocok Ulang, Ini Formasi Terlengkap Penghuni LQ45
Jasa Marga berkomitmen mengebut pembangunan jalan tol dengan protokol kesehatan ketat. Awal April 2021, dua jalan tol diresmikan Presiden Joko Widodo, yaitu Jalan Tol Serpong-Cinere Seksi 1 Ruas Serpong-Pamulang sepanjang 6,5 kilometer (Km) di bawah kelolaan PT Cinere Serpong Jaya. Dan, Jalan Tol Cengkareng-Batuceper-Kunciran 14,19 Km dikelola PT Jasamarga Kunciran Cengkareng.
Menyusul pengoperasian dua jalan tol tersebut, saat ini Jasa Marga memiliki total 1.214 Km jalan tol seluruh Indonesia dari total panjang konsesi jalan tol sepanjang 1.603 Km. Jasa Marga juga konsisten meningkatkan pelayanan dengan memaksimalkan teknologi hingga bekerja sama dengan stakeholder lain.
Baca juga: Meroket 19 Persen, Saraswanti Anugerah Koleksi Laba Bersih Rp54,65 Miliar
Selain itu, Jasa Marga juga bekerja sama dengan Indonesia Flying Club (IFC) untuk mewujudkan uji coba Highway Sky Patrol dengan Pesawat Cessna di lokasi titik rawan kepadatan sepanjang jalan tol dari Jakarta hingga Solo.
Perseroan juga tetap berkomitmen menjaga tingkat pelayanan dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM), sehingga program pelayanan kepada pengguna jalan tetap direalisasikan dengan menerapkan protokol kesehatan, meningkatkan kapabilitas analisis data dan implementasi teknologi terintegrasi di industri jalan tol dengan berlandaskan semangat inovasi dan transformasi guna mewujudkan visi untuk menjadi perusahaan jalan tol nasional terbesar, terpercaya, dan berkesinambungan. (abg)