Indoposonline.NET – Rekor baru kasus harian Covid-19 Indonesia kambali pecah rekor. Sabtu (26/6) bertambah 21.095 penderita, sehingga total menjadi 2.093.962 orang, sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan kasus pertama menimpa warga Kota Depok, Jawa Barat, Senin (2/3). Penambahan kasus baru hari ini, memecahkan rekor harian sebelumnya, 20.574 penderita, Kamis (24/6).
Data itu, bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id, dan situs resmi kementerian kesehatan, kemenkes.go.id, tiap sore juga diperbaharui. Data dikumpulkan dari seluruh Indonesia dalam 24 jam terakhir. Mulai Jumat siang sampai Sabtu pukul 12.00 WIB. Seperti dilansir akun Twitter Kemenkes RI, dari total angka akumulasi, 1.842.457 dinyatakan sembuh. Itu berarti ada penambahan 7.396 penderita sembuh. Tetapi, meninggal mencapai 56.729 jiwa, setelah bertambah 358 orang. Dengan begitu, kasus aktif Covid-19 per hari ini–baik dirawat maupun isolasi mandiri– 194.776 orang.
Baca juga: Tekan Ledakan Covid-19, Dua Kelinci Vaksinasi 4.100 Karyawan
Data-data itu, diperoleh setelah pemerintah melakukan pemeriksaan spesimen. Jumlah spesimen diperiksa dari tes usap 24 jam terakhir seluruh Indonesia hingga pukul 12.00 WIB 135.634. Sementara itu, jumlah suspek Covid-19 dalam waktu sama ada 129.071 orang.
Sebagai perbandingan bisa dilihat, sehari sebelumnya, Jumat (25/6/2021), angka akumulasi Covid-19 di Indonesia adalah 2.072.867 kasus. Satgas Pengendalian Covid-19 pada hari itu mencatat angka kematian tambahan sebanyak 422 orang, membuat total angka kematian sejak awal pandemi berjumlah 56.371 orang.
Baca juga: Menilik Stadion Kebanggaan Jackmania, Jakarta International Stadium
Sementara itu, angka kesembuhan bertambah 8.557 pasien hari ini sehingga total angka kesembuhan mencapai 1.835.061 orang. Penambahan kasus harian yang signifikan dalam beberapa hari terakhir terjadi di tengah penguatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berskala mikro yang berlangsung sejak 22 Juni lalu hingga 5 Juli mendatang. Lonjakan kasus juga dinilai tak lepas dari imbas liburan Idul Fitri 2021. Masuknya varian Corona kategori Variant of Concern (VOC) hasil mutasi dari Covid-19 Delta dari India. (abg)