Indoposnews.co.id – Waste Less Films Festival (WLFF) digelar. Sebuah festival yang memiliki visi menyebarkan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan masalah lingkungan khususnya tentang pengurangan output sampah, krisis iklim, dan mengajak masyarakat mulai mempraktekan gaya hidup zero waste digelar pada Sabtu dan Minggu, 18 dan 19 Maret 2023 di Gedung Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi.
”Festival film Waste Less Films Festival (WLFF) ini ditujukan untuk semakin membangun kesadaran serta kepedulian masyarakat terhadap lingkunganya melalui visual yang dapat dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat,”ungkap Tjandra Wibowo,”ujar Tjandra Wibowo selaku Direktur Produksi Film Negara (PFN) saat jumpa pers secara daring.
Baca Juga : My French Film Festival 2023 Kembali Hadir di KlikFilm
Berkolaborasi dengan Navakara, Perum Produksi Film Negara dan Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik, Festival tersebut Digelar selama dua hari. melalu beragam kegiatan menarik, peserta dapat belajar tentang proses pembuatan film pendek. Dimulai dari perencanaan praproduksi, pelaksanaan di masa produksi.
”Dan hal-hal penting di pasca produksi, di samping informasi tentang lingkungan sebagai prasyarat tema pembuatan film pendek dan juga tips dalam public speaking and engagement guna membantu peserta menjadi lebih fasih, luwes dan penuh kepercayaan diri di saat memperkenalkan film-film hasil karya mereka,”katanya.
Peserta workshop dua hari tersebut akan belajar dari para pakar perfilman nasional, antara lain Sutradara Eugene Panji (“Cita-citaku Setinggi Langit”, “22 Menit”), Sutradara-Produser Lianto Luseno (“Nyanyian Sunyi”, “Cerita Dari Tanah Bencana”), Komposer musik kontemporer Thoersi Argeswara (“Trilogi Merah Putih”, “Para Pencari Tuhan”), Produser Reza Yusuf (“Jaelangkung”, “Vina Bilang Cinta”), Kreatif Ryan Mintaraga (“Ekspedisi PAMSIMAS 2019”, “Misteri Bawah Laut”), serta Ursula Tumiwa (Dewan Penasihat Minikino Short Film Festival).
Baca Juga : Film Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Bergenti Tutup Festival Film World Cinema Week 2022
Sedangkan materi mengenai lingkungan akan dibawakan oleh Rahyang Nusantara (Deputi Direktur Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik) dan Maureen Simatupang (Co-Founder NAvakara), dan Tjandra Wibowo (Direktur Produksi Perum PFN) akan berbagi tentang Public Speaking.
”Kegiatan pertama dari acara WLFF akan dimulai, yaitu workshop pembuatan film pendek, yang akan berlangsung hari Sabtu dan Minggu, 18 dan 19 Maret 2023, pukul 07:30 – 17:00 WIB. Workshop ini akan dilaksanakan secara luring di Gedung Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta, dan secara daring melalui Zoom,”jelasnya.
Baca Juga : Film Yang Patah Tumbuh, Yang Hilang Bergenti Tutup Festival Film World Cinema Week 2022
Workshop ini adalah prasyarat untuk mengikuti kompetisi film pendek bertema lingkungan WLFF 2023, peserta akan mempunyai waktu untuk berkreasi sebelum mengikutsertakan film pendek mereka di bulan Mei 2023, yang mana 10 film pendek finalis akan diputar selama berlangsungnya kegiatan akhir WLFF 2023 di bulan Juni 2023 nanti, dan 3 pemenang film terbaik yang terpilih akan mendapatkan beragam hadiah dan juga piala.
”Selain penayangan film-film hasil peserta workshop, WLFF di bulan Juni nanti juga akan menayangkan berbagai film bertema lingkungan produksi nasional maupun internasional, Waste Less Market sebagai ajang jualan para UMKM yang sudah mulai menerapkan prinsip-prinsip ramah lingkungan, dan red carpet moments yang akan minim sampah dan sarat dengan tips pengurangan output sampah kala menggalang acara besar,”pungkasnya. (ash)