• Redaksi
Selasa, Juni 10, 2025
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
Home Headline Utama

Awas Erdogan 

abu by abu
13 April 2023 05:27
Awas Erdogan

Erdogan terancam kalah Pilpres Turkiye. FOTO - ISTIMEWA

Share on FacebookShare on Twitter

indoposnews.co.id – ”APAKAH agama Anda?” Ia menjawab: “Apakah menjadi penganut Alevi kriminal?” Yang menjawab itu calon kuat presiden Turkiye saat ini. Hasil jajak pendapat sementara ia unggul dari Tayyeb Erdogan. Sampai lima persen. Pemilu Turkiye dilangsungkan bulan depan, Mei 2023. Kini lagi seru-serunya kampanye di sana. Dunia Barat berharap Erdogan kalah. Di bawah Erdogan Turkiye menjadi satu-satunya anggota NATO mbalelo saat ini: 

tidak mau menyetujui Swedia menjadi anggota NATO. Padahal, ketika Finlandia mengajukan diri menjadi anggota pakta pertahanan Atlantik Utara itu Erdogan menyetujui. Sikap keras Erdogan itu terkait dengan dua hal. Dan rakyat Turkiye suka Erdogan seperti itu. Swedia, menurut Erdogan, banyak menampung pemberontak separatis Kurdi. Kedua, Swedia membiarkan ada pembakaran Alquran di sana. Tidak hanya satu kali. Erdogan dinilai terlalu Islami.

Sebaliknya, penantangnya di Pilpres kali ini dianggap terlalu sosialis. Sang penantang menjadi salah satu wakil ketua organisasi sosialis dunia. Karena itu ia jarang berbicara soal agama. Sampai-sampai ada yang bertanya: agamanya apa. Nama Capres unggulan ini: Kemal Kılıçdaroğlu. Baca: kiliichdarolu. Umurnya 74 tahun. Ia seorang akuntan dan mantan pejabat di Kemenkeu Turkiye. Sebagai seorang sosialis ia dikenal sangat pro ekonomi rakyat dan pengusaha kecil informal.

Baca Juga

Akuisisi BVIS Beres, BTN Sulap BTN Syariah Jadi Nomor Dua Nasional

Kinerja Oke, Daaz Bara Obral Dividen Rp249,62 Miliar 

Tumbuh 18 Persen, Tower Bersama Catat Laba Rp413 Miliar

Cum Date 4 Juni, Emiten Busi Grup Lippo Tabur Dividen Rp19 Miliar

Baca juga: Cara Jenaka Hadapi Mahfud MD

Nama Kemal menjadi sangat populer tahun 2017 ketika ia melakukan jalan kaki dari Ankara ke Istanbul. Pakai sandal. Sejauh Sukabumi ke Jakarta. Itu ia lakukan untuk menuntut keadilan dari pemerintah Erdogan yang dianggap otoriter. Di tengah perjalanan banyak pendukungnya bergabung. Total sampai 10.000 orang. Satu orang meninggal kena serangan jantung. Lalu, ganti anaknya bergabung di long march itu. Jarak itu ditempuh dalam 21 hari. 

Tentu ada usaha pengadangan di beberapa tempat. Termasuk tiba-tiba ada proyek pembongkaran jalan. Tapi banyak juga yang simpati sambil kasihan. Para dokter mengingatkan agar Kemal ganti sepatu. Untuk menjaga kesehatan kakinya. Tapi Kemal tetap menyelesaikan demonya dengan sandal dan baju putihnya. Sejak itu nama Kamal sering disebut sebagai Mahatma Gandhi-nya Turkiye. Di lain pihak inflasi yang hyper di Turkiye membuat popularitas Erdogan menurun. 

Baca juga: Trump Tuai Badai Karma

Apalagi ia sudah 20 tahun menjabat presiden. Mata uang Turkiye merosot tajam. Turkiye sering kena sanksi Amerika. Harga-harga kebutuhan hidup naik terus. Boleh dikata periode terakhir masa jabatan Erdogan kurang baik. Ndilalah kena gempa bumi pula, yang Anda belum lupa: begitu dahsyatnya. Tapi Erdogan dipandang sebagai orang kuat. Dua periode pertamanya pembangunan Turkiye luar biasa. Di perang Ukraina Turkiye berperan sebagai penjaga Selat Bosporus yang berwibawa.

Erdogan masih lima tahun lebih muda dari Kemal. Kini umur Erdogan 69 tahun. Di Turkiye belum muncul calon pemimpin yang lebih muda. Mungkin soal agama akan menentukan Pilpres bulan depan. Unggul 5 persen belum jadi jaminan Kemal akan menang. Apalagi keyakinannya pernah dianggap sebagai aliran sesat di Turkiye. Bahkan dilarang di zaman Kemal Attaturk, di tahun 1925. Keyakinan Kemal Kılıçdaroğlu adalah ini: Alevi. Alevi satu aliran tarekat di Turkiye dan sekitarnya. 

Terbanyak di pedalaman Turkiye. Di pegunungan tengah. Kalau Anda melakukan perjalanan dari Ankara ke Konya, di tengah perjalanan itulah basisnya. Ankara adalah ibu kota Turkiye. Konya adalah tempat Maulana Rumi mengajarkan aliran sufinya. Berarti wilayah pedalaman Turkiye ini didominasi aliran sufi. Ketika perjalanan Anda dari Ankara melewati dua jam, beloklah ke kiri. Satu jam dari belokan itulah pusatnya Alevi. Di situlah ”pemegang kunci pintu” menuju Tuhan dimakamkan. 

Baca juga: Tarian Mahfud MD

Ia adalah mursyid besar Alevi. Namanya, mungkin Anda tidak ingin tahu: Haji Bektash Veli. Alevi sebenarnya sama saja dengan aliran tarikat yang lain. Mereka percaya pemegang kunci pintu pertama menuju Tuhan adalah Ali bin Abu Tholib. Kedua, Hasan. Ketiga, Husein. Dan seterusnya. Bedanya, pemegang kunci itu, akhirnya sampai ke Haji Bektash di pedalaman Turkiye. Bedanya lagi, aliran Alevi memuja Ali jauh lebih hebat dari syiah. Alevi menambah dua kalimat syahadat menjadi tiga kalimat.

Kalimat ketiga itu berbunyi: “Ali adalah sahabat Allah”. Ali, di mata mereka adalah satu kesatuan dengan Muhammad. Ia ibarat dua sisi dari satu koin. Karena itu Alevi juga merayakan 10 Muharram, tanggal tewasnya putra Ali yang juga cucu Muhammad, besar-besaran. Ayatullah Khomaeni pernah menyebut Alevi adalah syiah juga. Alevi percaya 12 imam, para pemegang kunci pintu utama. Juga percaya Imam Mahdi. Haji Bektash, mursyid besar Alevi, orang Khurasan hijrah ke Turkiye.

Baca juga: Asa Jaga Dara

Begitu besarnya Alevi di pedalaman Turkiye sampai mereka punya ”masjid” sendiri. Semacam padepokan untuk manakiban Alavi. Bangunannya mirip masjid tapi bukan masjid. Di kota metropolitan Istanbul pun banyak terdapat padepokan Alevi. Di zaman itu, abad 12-13, banyak orang menjadi Islam karena tarekat. Sampai ke India. Pun Tiongkok. Bahkan sampai ke Albania di Eropa. Ketika Alevi dilarang di Turkiye pusat Alevi dipindah ke Albania.

Maka Pilpres Turkiye bulan depan juga menjadi persaingan antara Islam formalis dan Islam spiritualis. Antara sare’at dan tarekat. Tapi ujungnya ujung tetap saja politik kekuasaan. (Dahlan Iskan)

Tags: ErdoganErdogan TertinggalIncumbenJajak PendapatKalah PopulerKepelesetLawan SepadanPilpres Turkiye

Berita Terkait

Akuisisi BVIS Beres, BTN Sulap BTN Syariah Jadi Nomor Dua Nasional
Ekonomi

Akuisisi BVIS Beres, BTN Sulap BTN Syariah Jadi Nomor Dua Nasional

2025/06/05
Kinerja Oke, Daaz Bara Obral Dividen Rp249,62 Miliar 
Ekonomi

Kinerja Oke, Daaz Bara Obral Dividen Rp249,62 Miliar 

2025/06/02
Tumbuh 18 Persen, Tower Bersama Catat Laba Rp413 Miliar
Ekonomi

Tumbuh 18 Persen, Tower Bersama Catat Laba Rp413 Miliar

2025/06/02
Cum Date 4 Juni, Emiten Busi Grup Lippo Tabur Dividen Rp19 Miliar
Ekonomi

Cum Date 4 Juni, Emiten Busi Grup Lippo Tabur Dividen Rp19 Miliar

2025/06/02
Cair 19 Juni, Bisi Tebar Dividen Rp84 Miliar
Ekonomi

Cair 19 Juni, Bisi Tebar Dividen Rp84 Miliar

2025/06/02
Bidik Industri Fesyen, BTN IFW 2025 Sukses Besar  
Ekonomi

Bidik Industri Fesyen, BTN IFW 2025 Sukses Besar  

2025/06/02

Populer

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

6 Januari 2022 15:59
Karnaval SCTV

Karnaval SCTV Digelar di Bogor, Catat Tanggal, dan Intip Para Bintangnya

15 Juli 2022 11:11
Lucy In The Sky

Kendalikan Lucy In The Sky, Ini Bisnis yang Digeluti Delta Wibawa Bersama

23 April 2022 13:27
Jumpa pers PT.HDI menyingkapi kasus hukum yang menimpa JE di kantor PT. HDI di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/7)I

Langgar Kode Etik, HDI Hentikan Keanggotaan JE

8 Juli 2022 19:10
Ade Jona Prasetyo

Sosok Ayah Inspirasi Ade Jona Prasetyo Raih Kesuksesan

25 Oktober 2021 13:24
istimewa

Dari Game Mobile Legend, Zeva Christian Buktikan Gen Z Bisa Hasilkan Cuan Miliaran

26 September 2023 16:27
Kertas Basuki Rachmat

Kejagung Sita Aset Kertas Basuki Rachmat Indonesia, Ini Penjelasan Manajemen 

22 Maret 2022 12:00
we Tv (Foto : ist)

WeTV Rilis Fitur Sewa Konten WeTV Original

30 April 2022 00:16
King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

2 Desember 2022 15:06
Allo Bank

Gemar Transaksi, Ali Gunawan Koleksi 7,95 Juta Saham Bank Milik Chairul Tanjung

2 Februari 2022 18:27

Pilihan Redaksi

Susut 51 Persen, Laba Bisi International Sisa Rp253 Miliar

Susut 51 Persen, Laba Bisi International Sisa Rp253 Miliar

9 November 2024 01:27
Surya Semesta

Alihkan 6,72 Juta Saham Treasuri, Surya Semesta Keruk Dana Miliaran Rupiah

7 September 2023 12:27
Visions of Peace Initiative Suguhkan Peace International Summit

Visions of Peace Initiative Suguhkan Peace International Summit

8 November 2022 07:12
Isolasi

1.354 Pasien COVID-19 Masih Dirawat di RS Wisma Atlet

16 Maret 2022 01:25
Mandala Multifinance

Catat! Ini Jadwal Dividen Tunai Mandala Multifinance Rp193,45 Miliar

13 April 2022 12:27
Presiden Joko Widodo pada Kamis, 1 April 2021, meresmikan jalan tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang dan jalan tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran.

Presiden Joko Widodo pada Kamis, 1 April 2021, meresmikan jalan tol Serpong-Cinere ruas Serpong-Pamulang dan jalan tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran.

1 April 2021 13:00 - Updated on 3 April 2021 14:12
Genjot Portofolio, Provident Investasi Suntik Modal Suwarna Arta Mandiri Rp1,86 Triliun

Genjot Portofolio, Provident Investasi Suntik Modal Suwarna Arta Mandiri Rp1,86 Triliun

6 Januari 2024 06:27
mudik

Transaksi Online Travel 2022 Diprediksi Naik

20 April 2022 06:19
Ahmad Mahendra selaku Direktur Perfilman, Musik, dan Media, Direktorat Jenderal Kebudayaan di konferensi pers Kompro Film 2022 yang digelar Senin (28/3).

Kompetisi Produksi Film Digelar

30 Maret 2022 12:11 - Updated on 2 April 2022 12:59
Cikarang Listrindo

Cikarang Listrindo Gulirkan Dividen Rp580 Miliar, Ini Schedulenya

14 Juni 2021 17:27 - Updated on 15 Juni 2021 00:32

About

indoposnews.co.id

“Berita Terbaru Indonesia”
Alamat :
Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta.
Telepon : 02174773761
Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Follow us

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
indoposnews.co.idLogo Header Menu