indoposnews.co.id – LaNyalla Mattalitti, Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia dan Pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia serta H. Muhammad Farhan, SE, anggota DPR RI mendukung Visions of Peace Initiative untuk Nobel Perdamaian.
“Saya mendukung penuh Visions of Peace Initiative (VOPI) untuk memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian. Hingga saat ini, VOP telah mengadakan lebih dari 50 acara di seluruh Indonesia dan telah menginspirasi ratusan ribu anak muda.” ucap Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti melalui keterangan resminya.
Dukungan ini pun mendapat respon positif pendiri Visions of Peace Initiative, Prince KPH Dr. Damien Dematra dan Princess Cheryl Halpern. menurut dia, pengakuan dan pencalonan Visions of Peace Initiative dari DPD RI merupakan suatu kehormatan besar. Pengakuan luar biasa dari sebuah lembaga negara ini merupakan penghargaan yang berarti dan menginspirasi semua orang yang telah berpartisipasi dalam VOPI dan mereka yang belum berpartisipasi, untuk terus mempromosikan perdamaian dan toleransi.
“Misi VOPI adalah untuk menginspirasi anak muda Indonesia di bawah usia 18 tahun untuk mengekspresikan pandangan mereka tentang toleransi dan hidup berdampingan secara damai melalui spektrum seni yang luas: termasuk menggambar, puisi, lagu, tari dan film,” kata Damien Dematra.
Baca Juga : Visions of Peace Menerima Gelar Best Peace Organization dari Kesultanan Banten
Modalitas seni ini lanjut dia, menyediakan platform multifaset untuk menjembatani kesenjangan sosial-ekonomi, etnis dan agama.
“Dengan menggunakan bakat seni mereka, para peserta menyalurkan ide-ide mereka dan berbagi perspektif mereka tentang toleransi, perdamaian dan rasa hormat satu sama lain. VOPI memberikan kesempatan penting untuk memelihara sikap komunikasi dan penerimaan yang penuh hormat,” katanya.
Visions of Peace mencakup Etika Timbal Balik, yang juga dikenal sebagai Aturan Emas, nilai universal yang termasuk dalam semua agama dan tradisi. Etika Timbal Balik ini mengajarkan kita untuk, ‘Lakukan Kepada Orang Lain Seperti yang Anda Ingin Dilakukan Untuk Diri Sendiri dan Jangan Lakukan Kepada Orang Lain Seperti yang Tidak Ingin Anda Lakukan Untuk Diri Sendiri’.
“Ini adalah pesan yang telah ada selama ribuan tahun dalam ajaran semua agama. Ini juga merupakan konsep yang menjadi inti dari semboyan Indonesia, ‘Bhinneka Tunggal Ika’ , ‘Persatuan Dengan Menghargai Keberagaman’ karena tanpa menghormati keragaman dalam keluarga atau komunitas tidak akan ada persatuan. Namun, pilar penting perilaku sipil ini tidak diajarkan secara efektif kepada kaum muda saat ini,” katanya.
Baca Juga : Berstatus PKPU, Kuartal III-2021 Dua Putra Tabulasi Rugi Bersih Rp51,24 Miliar
Visions of Peace Initiative berkomitmen untuk memberikan pemahaman yang berarti tentang perilaku etis yang dapat dicapai melalui apresiasi terhadap nilai timbal balik. Setiap peserta dalam Visions of Peace Initiative menjadi pendukung toleransi saat mereka membawa visi dan pemahaman mereka tentang Aturan Emas ke rumah dan komunitas mereka. Mereka telah belajar bahwa ada alternatif yang lebih mulia dan lebih baik dari intoleransi dan kekerasan. Dengan menganut Aturan Emas, mereka menunjukkan perilaku yang mempromosikan kesopanan, martabat, dan rasa hormat.
Sejak didirikan pada tahun 2017, VOPI telah bekerja sama dengan sekolah, panti asuhan dan organisasi keagamaan di seluruh Indonesia.
Hingga awal tahun 2022, VOPI telah menggelar 52 acara di berbagai kota di Indonesia. Menanggapi pandemi Covid-19, Visions of Peace Initiative menjadi viral untuk terus terlibat dengan kaum muda di seluruh Indonesia. Sampai saat ini, saya bangga VOPI telah menyentuh dan menginspirasi ratusan ribu anak muda Indonesia. (ash)