indoposnews.co.id – Astra International (ASII) menuntaskan transaksi afiliasi senilai Rp984,11 miliar. Transaksi itu berupa sexorna modal, dan pembelian saham lintas entitas usaha. Transaksi tersebut serentak dituntaskan pada 27 Juni 2024.
Transaksi itu, melibatkan sejumlah entitas usaha. Misalnya, United Tractors (UNTR), Astra Land Indonesia (ALI), Bhumi Prama Arjasa (BPA), Serasi Autoraya (SERA), Harmoni Mitra Utama (HMU), Sedaya Multi Investama (SMI), dan Bank Jasa Jakarta (BJJ).
Transaksi pertama, Astra Land Indonesia (ALI) setor modal Bhumi Prama Arjasa (BPA) senilai Rp524,30 miliar. Itu dengan menyerap 47.048 saham seri D BPA pada harga pelaksanaan Rp11,14 juta per lembar. Transaksi untuk dukungan keuangan BPA.
Baca juga: Melesat 17 Persen, Astra Graphia Kemas Laba Rp29,32 Miliar
Kemudian, transaksi Serasi Autoraya (SERA) membeli 7.875.000 saham Harmoni Mitra Utama (HMU). Transaksi saham senilai Rp15 miliar itu, dibeli dari United Tractors (UNTR). Di mana, United Tractors menjual 35 persen saham dalam HMU. Tujuan transaksi untuk melipatgandakan nilai tambah bagi Seresi Autoraya.
Terakhir, Sedaya Multi Investama (SMI) memborong 130.586 saham Bank Jasa Jakarta (BJJ) senilai Rp444,81 miliar. Transaksi penyerapan saham sebanyak itu, dilakukan dengan harga pelaksanaan Rp3,4 juta per lembar.
Transaksi dilakukan dengan tujuan memberi dukungan pendanaan kepada BJJ. Suntikan dana itu, selanjutnya oleh BJJ akan digunakan untuk keperluan umum korporasi. Bagi SMI, pelaksanaan transaksi dapat memberi manfaat finansial berupa dividen sebagai imbal hasil investasi BJJ. (abg)