indoposnews.co.id – Indika Energy (INDY) per 31 Maret 2024 membukukan laba bersih USD20,11 juta. Ambrol 65 persen dari posisi sama tahun lalu USD58,92 juta. So, laba per saham dasar anjlok ke posisi USD0,0039 dari sebelumnya USD0,0113.
Pendapatan USD567,32 juta, merosot 37 persen dari edisi sama tahun lalu USD906,83 juta. Beban pokok kontrak dan penjualan USD473,76 juta, menyusut dari edisi sama tahun sebelumnya USD707,74 juta. Laba kotor tercatat USD93,55 juta, drop 53 persen dari periode sama tahun sebelumnya USD199,09 juta.
Baca juga: Merosot 36 Persen, Emiten Putra Jokowi Tabulasi Laba USD1,66 Juta
Bagian Laba Bersih entitas asosiasi USD5,14 juta, turun dari USD7,27 juta. Amortisasi aset tidak berwujud USD334,23 ribu, susut dari USD33,66 juta. Beban penjualan, umum, dan administrasi USD48,11 juta, turun dari USD60,04 juta. Pendapatan investasi USD4,22 juta, turun dari USD5,05 juta.
Beban keuangan USD19,77 juta, berkurang dari USD20,91 juta. Beban pajak final USD1 juta, turun dari USD2,08 juta. Lain-lain bersih USD7,32 juta, melonjak dari edisi sama tahun lalu USD1,79 juta. Laba sebelum pajak USD41,01 juta, mengalami perosotan dari USD96,52 juta. Beban pajak USD14,13 juta, turun dari USD28,11 juta.
Laba bersih tahun berjalan USD26,88 juta, turun dari USD68,41 juta. Jumlah ekuitas USD1,39 miliar, naik dari USD1,37 miliar. Total liabilitas USD1,74 miliar, bengkak dari akhir 2023 senilai USD1,73 miliar. Jumlah aset USD3,13 miliar, naik dari akhir tahun lalu USD3,11 miliar. (abg)