indoposnews.co.id – Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) berusia 35 tahun. Perayaan pesta hari bersejarah itu, bertema Pasar Modal Peduli Generasi Mendatang – Aksi Peduli Stunting, dan Praktik ESG yang bertanggung jawab. Acara berlangsung di Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI).
Perayaan disaksikan Ketua Dewan Pembina AEI Airlangga Hartarto, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi, Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik, dan Ketua Umum AEI Armand Wahyudi Hartono.
Aksi itu, bukan sekadar aksi sosial semata, tetapi lebih kepada kepedulian terhadap keberlanjutan masa depan generasi Indonesia, penguatan sektor kesehatan masyarakat, dan peningkatan kualitas sumber daya manussıa (SDM) ke depan dalam mencapai Indonesia Emas pada 2045.
Baca juga: Semarakkan CFD, Bank Mega Launching Program Meriah Bareng Mega 2023
Pemerintah telah menargetkan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada 2024. Di mana, pada 2019 mencapai 27,6 persen (Sumber: Riset Kesehatan Dasar, 2019), dan pada 2023 telah menurun menjadi 21,6 persen. AEI sebagai wadah bagi para emiten Pasar Modal Indonesia berharap menjadi garda terdepan dalam mendukung usaha-usaha pengentasan stunting demi generasi bangsa lebih baik
Pasar Modal Peduli Generasi Mendatang itu, disokong 25 emiten dari berbagai sektor industri. Antara lain Bank Central Asia (BBCA), Astra International (ASII), Pakuwon Jati (PWON), Barito Pacific (BRPT), Mastersystem Infotama (MSTI), Summarecon Agung (SMRA), Bumi Resources (BMRI), Bank Mandiri (BMRI), Trimegah Bangun Persada (NCKL), Dharma Polimetal (DRMA), Mayora Indah (MYOR), Adaro Energy (ADRO).
Bank BTPN (BTPN), Telkom Indonesia (TLKM), Bank Syariah Indonesia (BRIS), Pegadaian (Persero), Hasnur International Shipping (HAIS), Bank Mestika (BBMD), Adhi Karya (ADHI), Hukumonline, Sri Rejeki Isman (SRIL), Bank Danamon (BDMN), BFI Finance (BFIN), Bank Multiarta Sentosa (MASB), Bank China Construction Bank Indonesia (MCOR).
Baca juga: Jalani Lini Usaha Baru, Intan Baru Prana Optimistis Performa 2024 Positif
Donasi terkumpul periode pertama Desember 2023 mencapai Rp1 miliar, dan diharap terus bertambah periode bulan berikutnya. Itu seiring partisipasi, dan solidaritas anggota AEI makin meningkat. AEI berharap terus berkontribusi, berinovasi, memperluas peranan pada dunia usaha, dan terus mendorong perusahaan-perusahaan potensial berkembang menjadi emiten-emiten baik di pasar modal, memiliki kepedulian sosial tinggi, menerapkan praktik-praktik Good Corporate Governance, dan Praktik ESG secara bertanggung jawab.
Aksi peduli stunting, dan praktik ESG bertanggung jawab merupakan dua hal berkesinambungan menjadi tanggung jawab seluruh elemen baik sebagai emiten pasar modal maupun sebagai bagian dari masyarakat. Stunting bukan hal mudah, butuh usaha kolektif dari seluruh elemen.
Dengan usaha bersama yakin dapat mewujudkan generasi mendatang bebas stunting, peningkatan kesehatan masyarakat, peningkatan kualitas SDM, dan pada akhirnya akan berkontribusi pada perekonomian nasional. ”Kami berterima kasih atas partisipasi seluruh emiten telah terlibat gerakan pasar modal peduli generasi mendatang gelaran AEI ini,” tutur Ketua Umum AEI Armand Wahyudi Hartono. (abg)