indoposnews.co.id – PT NFC Indonesia (NFCX) mengembangkan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU). Itu dilakukan melalui anak usaha Volta yaitu PT Energi Selalu Baru (ESB). Di mana, ESB masuk MCAS Group, bekerja sama dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN).
ESB fokus dalam menyediakan infrastruktur kendaraan listrik ramah lingkungan. Salah satunya teknologi Sistem Ganti Baterai (SGB) digunakan motor listrik Volta untuk memudahkan pengguna melakukan penukaran baterai.
Baca juga: Kembangkan Bisnis, Bekasi Fajar Peroleh Kredit Sindikasi USD90 Juta
PT PLN membentuk Electric Vehicle Digital Services (EVDS) sebagai salah satu platform layanan kendaraan listrik. Langkah itu, untuk meningkatkan customer experience dengan mendigitalisasi, dan mengintegrasi seluruh sistem pelayanan pelanggan bagi pengguna maupun calon pengguna kendaraan listrik.
Melalui EVDS itu, masyarakat bisa mendapat layanan informasi, dan sistem transaksi pada charging station. Pelanggan juga bisa melakukan transaksi charging pada SPKLU yang termonitor jumlah konsumsi daya. Bagi pemilik kendaraan listrik roda dua, EVDS juga menyediakan akses ke SPBKLU milik Volta. EVDS diluncurkan PLN bertepatan dengan PLN E-Mobility, ajang pameran kendaraan listrik terbesar di Bali, Minggu (24/7).
Baca juga: November 2022, Wilton Makmur Produksi Komersial Emas Dore
EVDS itu, dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang butuh layanan soal kendaraan listrik. Dalam memberi pelayanan terbaik terhadap pelanggan, PLN terus meningkatkan layanan digital melalui PLN Mobile. EVDS itu, nanti sebagai one stop solution bagi masyarakat yang ingin beralih ke kendaraan listrik.
”Masyarakat lebih mudah mendapat layanan kelistrikan. Mau tambah daya, pasang baru, bahkan membeli kendaraan listrik bisa melalui EVDS terintegrasi dengan PLN Mobile,” tutur Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo.
Baca juga: Pemodal Asing Jualan, IHSG Terjungkal
Dalam EVDS seluruh sistem, vendor untuk layanan electric vehicle (EV) terintegrasi dengan baik. PLN melakukan kolaborasi untuk memberi kemudahan pelanggan. ”Melalui EVDS, PLN siap menjadi pionir, dan akselerator untuk membangun ekosistem kendaraan listrik,” tegas Darmawan.
CEO Energi Selalu Baru, Iwan Suryaputra menjelaskan, masuknya Volta SGB menjadi bagian ekosistem EVDS sebuah langkah strategis ESB, dan juga Volta dalam misi memberi kemudahan bagi masyarakat mengakses kendaraan listrik. ”Kerja sama ini, sekaligus menandai bentuk kelanjutan komitmen kami mendukung, memperkuat, dan mengakselerasi infrastruktur EV untuk mewujudkan penerapan energi bersih transportasi seluruh Indonesia,” ucap Iwan.
Baca juga: Pegang Tiket, Bank Neo Matangkan Right Issue 5 Miliar Lembar
EVDS juga langsung terintegrasi dengan SuperApps PLN Mobile. Platform besutan anak usaha PLN, PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) itu, diharap bisa memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan pelanggan PLN. (abg)