indoposnews.co.id – PT Bayan Resources (BYAN) kuartal III-2021 mencatat pendapatan USD725,4 juta atau naik 135,90 persen dari periode ama tahun lalu. Sepanjang sembilan bulan tahun ini, pendapatan naik 74,35 persen menjadi USD1,74 miliar dari tahun sebelumnya USD1 miliar.
Sepanjang tahun ini, perseroan mematok pendapatan di kisaran USd1,4-1,6 miliar. Kemudian, perseroan mencatat laba kotor naik 341,53 persen menjadi USD484,8 juta dari tahun sebelumnya USD109,8 juta. Hasil itu, membuat laba kotor sampai kuartal III-2021 naik 258,20 persen menjadi USD1,07 miliar dari tahun sebelumnya USD300,5 juta.
Baca juga: Mantap, Ganjar Apresiasi Progres Proyek Tol Semarang-Demak Paket 2
Selanjutnya, Ebitda juga melesat 440,14 persen menjadi USD438,6 juta dari periode sama tahun lalu hanya USD81,2 juta. Secara tahunan, kuartal ketiga tahun ini Ebitda Bayan naik 340,68 persen menjadi USD967,3 juta dari tahun lalu di kisaran USD219,5.
Selanjutnya, laba periode berjalan naik 657,31 persen menjadi USD321,1 juta dari periode sama tahun lalu di kisaran USD42,4 juta. Sementara itu, selama sembilan bulan 2021 laba tercatat naik 475,38 persen menjadi USD680,1 juta dari tahun sebelumnya USD118,2 juta.
Baca juga: Perkuat Ekspor, Obat TBC Besutan Phapros Serbu Benua Amerika
Produksi batu bara mencapai 9,3 juta metrik ton, dari tahun sebelumnya 9,4 juta metrik ton. Namun, dengan tambahan kuartal III-2021, jumlah produksi batu bara secara tahunan naik mencapai 27,3 juta metrik ton, dibanding pada 2020 hanya 21,5 juta ton. Target produksi tahun ini 32-34 juta metrik ton.
Capaian periode ini, ditopang lonjakan harga jual rata-rata batu bara mencapai USD75,4 per metrik ton, dibanding periode sama tahun lalu hanya USD34,6 juta per metrik ton. Rata-rata harga jual selama sembilan bulan 2021 juga naik menjadi USD59,7 per metrik ton dibanding tahun sebelumnya mencapai USd38,6 per metrik ton. (abg)