Kedua bangsa yang terpisah jarak terus saling membantu saat dibutuhkan. Ketika gempa besar terjadi di Yogakarta pada 2006, Ukraina mengirimkan bantuan kemanusiaan. Pada 2015, perusahaan farmasi Indonesia menanggapi permintaan obat dari Ukraina untuk korban agresi Rusia di Ukraina timur.
Demikian pula pada 2018, Ukraina memberikan bantuan kemanusiaan kepada Republik Indonesia untuk membantu penanganan pasca-gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah. Tahun ini diketahui, seiring kedatangan Presiden Joko Widodo, Indonesia mengirimkan bantuan obat-obatan.
“Sejak 2014, Indonesia adalah salah satu negara pertama di Asia Tenggara yang menyatakan dukungan tegas untuk integritas wilayah Ukraina dan menolak untuk mengakui setiap gerakan perbatasan ilegal. Kami sangat berterima kasih untuk itu,” pungkasnya. (dan/ash)