Baca juga : Tiba di Ukraina, Jokowi Disambut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy
Selain Duta Besar Ukraina untuk Indonesia Vasil Hamianin, turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana adalah Deputi Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Senik, Kepala Komisi Hubungan Antar Pemerintah Ukraina-Indonesia Taras Kachka, dan pejabat KBRI Kyiv.
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana juga diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv dan kemudian berkunjung ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Sore harinya, Presiden Jokowi dan Ibu Iriana beserta rombongan terbatas akan kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju ke Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan KLB.

Kedatangan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana meski singkat sangatlah bermakna karena dilakukan di tengah kecamuk agresi Rusia. Seiring kunjungan pemimpin Indonesia, serangan udara Rusia menghujani Odessa, Mykolaiv, Kharkiv, dan Donetsk.
Hubungan antara Ukraina dan Indonesia meski dipisahkan jarak yang sangat jauh sesungguhnya sangatlah dekat dalam 30 tahun hubungan diplomatik sedikitnya 30 perjanjian telah ditandatangani.
Baca Juga : Gus Yaqut Minta Masyarakat Doakan Jokowi Dalam Misi Perdamaian di Ukraina
Kedua negara memiliki sejarah saling mendukung salah satunya ketika Indonesia membutuhkan Dewan Keamanan PBB mengakui kemerdekaannya, delegasi Ukraina ke Indonesia, yang didukung oleh PBB, memasukkan masalah tersebut ke dalam agenda sidang.