• Redaksi
Selasa, November 18, 2025
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
Home Headline Utama

Seteru Keluarga

abu by abu
29 Juli 2023 05:27
Keluarga Lee Kuan Yew
Share on FacebookShare on Twitter

indoposnews.co.id – PERTENGKARAN antar-anak Lee Kuan Yew ternyata belum berujung. Anak bungsunya, Lee Hsien Yang, terus mengkritik kakak sulungnya, kini menjadi Perdana Menteri Singapura: Lee Hsien Loong. Mengkritiknya dari luar negeri. Lewat Facebook. Hsien Yang tidak berani lagi pulang ke Singapura. Yakni sejak Hsien Yang dipanggil polisi tahun lalu: terkait perseteruan lama dengan si kakak sulung. Yakni soal warisan rumah besar di Oxley Road nomor 38. 

Di situ dulu, waktu kecil, mereka tinggal bersama sang ayah. Rumah besar. Delapan kamar. Umur bangunannya sudah 125 tahun. Bukan. Bukan rebutan untuk saling memiliki. Hanya soal akan diapakan rumah itu. Kakak Sulung menghendaki diabadikan sebagai monumen sejarah. Ayah mereka, Lee Kuan Yew, adalah bapak bangsa. Juga bapak modernisasi Singapura. Segala-galanya bagi Singapura. Si bungsu menghendaki rumah itu dibongkar. Diratakan dengan tanah. 

Agar tidak terjadi kultus pada ayah mereka. Itu, katanya, sesuai dengan wasiat sang ayah. Anak sulung menganggap wasiat itu dipalsukan. Kriminal. Hsien Yang dipanggil polisi. Yang lebih ngotot untuk dibongkar sebenarnya saudara tengah. Wanita: ”sendang diapit pancuran”. Namanyi: Lee Wei Ling. Ahli syaraf. Neurolog. Tomboy. Kini berumur 68 tahun. Si bungsu memihak saudara tengah. Hsien Yang memihak Wei Ling: 2:1. Di antara tiga bersaudara itu Wei Ling-lah lebih lama di rumah besar.

Baca Juga

BTN Spin Off Unit Syariah, BSN Menjadi Bank Syariah Terbesar

Berburu Dividen, Elang Mahkota Borong Miliaran Saham Induk SCTV

Susul Perusahaan Arab, Karya Investama Gulung Miliaran Saham MNC Energy

Noval Abuzarr : GEKRAFS Meneguhkan Posisi Kreatif Indonesia di Panggung Global

Baca juga: Tulisan Tentera 

Dia terus serumah bersama papa-mama. Sampai Lee Kuan Yew meninggal pada 2015. Mungkin karena Wei Ling tidak menikah. Juga otaknya amat cerdas. Belakangan ini Wei Ling sakit. Agak parah. Terkait dengan syaraf. Dia menjadi banyak lupa. Maka tinggal Hsien Yang sendirian melawan kakak sulung. “Mungkin saya tidak akan bisa melihat kakak perempuan saya lagi,” kata Hsien Yang dari perantauannya. Serangan terbaru dari Hsien Yang terjadi pekan lalu. Lewat Facebooknya. 

Yakni tentang penggunaan uang negara untuk merenovasi rumah sewaan. “Hanya karena menyewa rumah itu seorang menteri,” tulis si bungsu. Hsien Yang terus mengkritik pemerintahan kakak sulung. Ketika terbongkar kasus korupsi yang melibatkan menteri Transportasi awal bulan ini, Hsien Yang menulis: itu bukti kegagalan kepemimpinan Lee Hsien Loong. Rumah yang disewa itu milik negara di bawah SLA (Singapore Land Authority). Letaknya di Ridout Road nomor 26. 

Yang menyewa: Menteri Hukum K. Shanmugam. Awalnya, 2018, Shanmugam menyewa selama 3 tahun. Lalu diperpanjang. Ia menyewa di situ karena ingin menjual rumah pribadinya. Harga jual rumah di Singapura memang lagi mahal-mahalnya. Harga sewa rumah kolonial ini SGD26 ribu per bulan. Setara Rp300 juta per bulan. Ia menjabat menteri dalam negeri merangkap menteri hukum. Sebelum itu ia menteri hukum merangkap menteri luar negeri.

Baca juga: Ilmu Fengsui

Akibat postingan di Facebook itu, Hsien Yang dikirimi ultimatum oleh Menteri Kebudayaan, Kemasyarakatan dan Pemuda Edwin Tong. Mr Tong juga wakil menteri hukum. Isinya: Hsien Yang harus memperbaiki isi Facebooknya atau mencabutnya. Edwin Tong membantah perbaikan rumah di Jalan Ridout Road No 26 karena ada menteri yang tinggal di situ. Kakak Sulung, sebagai perdana menteri, sudah menginstruksikan aparatnya agar menyelidiki kasus itu. 

Hasilnya: tidak ada hubungan antara perbaikan rumah dengan siapa yang menyewa rumah. Maka Hsien Yang dianggap menyiarkan kabar bohong. Kalau Hsien Yang tidak melakukan koreksi maka tuduhan padanya akan tambah satu lagi: melanggar UU penyiaran, Ia pun melakukan koreksi atas postingan tersebut, tapi mengunggah lagi materi berikutnya: bahwa ia tetap pada keyakinannya bahwa renovasi itu ada hubungan dengan siapa yang sedang menyewa rumah itu.

Berarti Hsien Yang akan menerima ultimatum lagi. Hsien Yang adalah seorang lawyer. Demikian juga isterinya. Sang menteri yang menyewa rumah juga seorang lawyer. Yakni sebelum jadi anggota DPR dan kemudian menjabat menteri dua periode. Shanmugam, 66 tahun, justru lebih keras. Ia memberi ultimatum bahwa Hsien Yang harus mencabut postingannya dan minta maaf. Masih harus pula membayar ganti rugi nama baik. Rupanya ada juga dukungan dari dalam negeri untuk Hsien Yang. 

Baca juga: Menjerit Lara

Bahkan banyak yang mengusulkan agar Hsien Yang maju sebagai calon presiden di Pilpres bulan September depan. Hsien Yang ternyata juga berminat. Hanya saja ia tidak mungkin pulang. Kalau pun pulang akan langsung berurusan dengan hukum. Berarti ia tidak mungkin lolos sebagai calon. KPU di sana punya wewenang menentukan siapa saja yang bisa maju sebagai Capres. Presiden Halimah Yusuf sudah dengan tegas menyatakan tidak mau lagi maju sebagai calon. 

Cukup satu masa jabatan, 6 tahun. Meski jabatan presiden di sana hanya seremonial, yang mencalonkan diri ada tiga orang. Yakni Tharman Shanmugaratnam, George Goh Ching Wah, dan Seng Soon Kia. Rasanya Tharman yang dikehendaki untuk terpilih. Ia Menko yang sudah meletakkan jabatan dan sudah berhenti dari pimpinan partai penguasa, PAP. Ia juga pernah memimpin GIC, pemegang cadangan devisa negara. Yang terpenting ia suku minoritas. 

Halimah minoritas Melayu Islam.  Tharman minoritas India Hindu. Anak sulung –yang menjadi tidak jelas kapan akan turun takhta– menghendaki jabatan presiden di tangan minoritas. Bergantian. Antara Melayu dan India. Itu karena jabatan perdana menteri  pasti di tangan suku Tionghoa. Di Jawa orang percaya ”sendang diapit pancuran” harus dicarikan jalan keluar secara adat. Di Singapura sering hanya ada ”sendang” tanpa ”pancuran”. (Dahlan Iskan)

Tags: KeluargaLee Kuan YeePertengkaranRumah BesarSeteruSingapuraWarisan

Berita Terkait

BTN Spin Off Unit Syariah, BSN Menjadi Bank Syariah Terbesar
Ekonomi

BTN Spin Off Unit Syariah, BSN Menjadi Bank Syariah Terbesar

2025/11/18
Berburu Dividen, Elang Mahkota Borong Miliaran Saham Induk SCTV
Ekonomi

Berburu Dividen, Elang Mahkota Borong Miliaran Saham Induk SCTV

2025/11/18
Susul Perusahaan Arab, Karya Investama Gulung Miliaran Saham MNC Energy
Ekonomi

Susul Perusahaan Arab, Karya Investama Gulung Miliaran Saham MNC Energy

2025/11/18
Noval Abuzarr Wakil Ketua Harian DPP GEKRAFS
Nasional

Noval Abuzarr : GEKRAFS Meneguhkan Posisi Kreatif Indonesia di Panggung Global

2025/11/18
Punya Pengendali Anyar, Djasa Ubersakti Private Placement Rp60 Miliar
Ekonomi

Punya Pengendali Anyar, Djasa Ubersakti Private Placement Rp60 Miliar

2025/11/18
Ekspor Emas Kena 15 Persen, Ini Reaksi Grup Bakrie
Ekonomi

Ekspor Emas Kena 15 Persen, Ini Reaksi Grup Bakrie

2025/11/18

Populer

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

6 Januari 2022 15:59
Ade Jona Prasetyo

Sosok Ayah Inspirasi Ade Jona Prasetyo Raih Kesuksesan

25 Oktober 2021 13:24
Karnaval SCTV

Karnaval SCTV Digelar di Bogor, Catat Tanggal, dan Intip Para Bintangnya

15 Juli 2022 11:11
Lucy In The Sky

Kendalikan Lucy In The Sky, Ini Bisnis yang Digeluti Delta Wibawa Bersama

23 April 2022 13:27
Jumpa pers PT.HDI menyingkapi kasus hukum yang menimpa JE di kantor PT. HDI di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/7)I

Langgar Kode Etik, HDI Hentikan Keanggotaan JE

8 Juli 2022 19:10
we Tv (Foto : ist)

WeTV Rilis Fitur Sewa Konten WeTV Original

30 April 2022 00:16
istimewa

Dari Game Mobile Legend, Zeva Christian Buktikan Gen Z Bisa Hasilkan Cuan Miliaran

26 September 2023 16:27
Kertas Basuki Rachmat

Kejagung Sita Aset Kertas Basuki Rachmat Indonesia, Ini Penjelasan Manajemen 

22 Maret 2022 12:00
King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

2 Desember 2022 15:06
Allo Bank

Gemar Transaksi, Ali Gunawan Koleksi 7,95 Juta Saham Bank Milik Chairul Tanjung

2 Februari 2022 18:27

Pilihan Redaksi

Map Aktif

Bos Map Aktif Divestasi 3,3 Juta Saham Rp8,91 Miliar

12 Agustus 2022 08:27
Pyridam Farma

Pyridam Farma Fasilitasi Anak Usaha Rp10,72 Miliar

9 November 2021 14:27
M Cash Integrasi

Suntik Modal Dam Korporindo Digital, M Cash Integrasi Harap Ini 

27 Oktober 2021 13:27
Periksa! Berikut Jadwal Dividen Mandiri Rp199 Miliar

Periksa! Berikut Jadwal Dividen Mandiri Rp199 Miliar

14 Mei 2024 03:27
Personel Sudin Gulkarmat Jakarta Timur (Jaktim) memadamkan api membakar bus di Terminal Pulo Gebang, Jakarta, Rabu (6/4/2022).

Bus Akap di Terminal Pulo Gebang Terbakar

6 April 2022 15:40
Wira Global

Cek, Walden Global Bungkus 16,46 Juta Saham Wira Solusi Rp2,73 Miliar

8 Maret 2022 11:20
Ilustrasi - Pemeran film "AKA" Kevin Julio (tengah) melakukan syuting produksi kerjasama ITDC - PFN - IFI Sinema - E-Motion Entertainment, di Pantai Seger, The Mandalika, Lombok Tengah, Praya, NTB, Selasa (10/3/2020).

Kemenparekraf Gelar Kajian Film Pendek di Mandalika

6 Maret 2022 10:30
Ibu-ibu tersangka kurir peredaran sabu saat di Mapolres Metro Jakarta Barat, Kamis (14/7/2022).

Nekat! Tiga Emak-Emak Edarkan Sabu-Sabu, Jaringan Internasional Pula

14 Juli 2022 12:10

Search Teams Recover Seats, Wheels From Indonesia Jet Crash Site

26 April 2022 01:11
Bank BTN

Transformasi BUMN Dorong Penguatan Digital Mortgage Ecosystem Bank BTN 

23 Oktober 2022 07:27

About

indoposnews.co.id

“Berita Terbaru Indonesia”
Alamat :
Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta.
Telepon : 02174773761
Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Follow us

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
indoposnews.co.idLogo Header Menu