Indoposonline.NET – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) hari ini, Senin (28/7) meluncurkan modul electronic voting (e-Voting) platform Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) elektronik eASY.KSEI, dengan fitur utama webinar RUPS secara live streaming, memungkinkan kehadiran pemegang saham, dan pemberian kuasa secara elektronik.
Tahun lalu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menetapkan KSEI sebagai penyedia sistem penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Secara Elektronik (e-RUPS) dan meluncurkan eASY.KSEI (electronic general meeting system) dengan modul e-Proxy. Pada hari pertama peluncurannya, eASY.KSEI langsung digunakan 10 emiten untuk penyelenggaraan 15 RUPS.
Baca juga: Lonjakan COVID-19 Hambat Kinerja Pertumbuhan Ekonomi
Nah, di tengah masa pandemi Covid-19 belum mereda, kebutuhan platform elektronik untuk penyelenggaraan kegiatan secara online menjadi salah satu kebutuhan utama, tidak terkecuali bagi industri pasar modal. eASY.KSEI merupakan platform elektronik dapat dipakai investor untuk memberikan suara, dan menyaksikan pelaksanaan RUPS secara online.
”Pengembangan eASY.KSEI upaya KSEI meningkatkan efisiensi penyelenggaraan RUPS Emiten. Selain itu, KSEI juga berharap eASY.KSEI meningkatkan partisipasi investor menghadiri RUPS, terutama di masa pandemi Covid-19 karena ada pembatasan mobilitas masyarakat. Nilai investasi untuk pengembangan platform eASY.KSEI itu sekitar Rp17,5 miliar,” tutur Direktur Utama KSEI Uriep Budhi Prasetyo, Senin (28/6).
Baca juga: Perjalanan Yamaha di Balapan Grand Prix Dunia
Penerapan eASY.KSEI sesuai kondisi demografi, dan karakteristik investor pasar modal Indonesia. Berdasar data Single Investor Identification (SID) tercatat di KSEI per 24 Juni 2021, jumlah investor saham telah mencapai 2,5 juta. Investor berdomisili di Jakarta sekitar 17 persen. Sedang sisanya tersebar seluruh Indonesia bahkan sampai luar negeri. Nah, dari jumlah itu, lebih dari 36 persen investor memiliki lebih dari satu saham. Sisi profil investor pasar modal, sekitar 60 persen investor didominasi milenial, dan generasi Z fasih dengan teknologi online dan digital.
Pengembangan eASY.KSEI merupakan hasil kerja sama dengan Merkezi Kayit Kurulusu (MKK), lembaga Kustodian sentral Turki. ”Peluncuran modul e-Voting pada eASY.KSEI merupakan tonggak sejarah dan kisah sukses bagi MKK dan KSEI. Platform itu, dikembangkan berstandar tinggi dalam tata kelola perusahaan, merupakan elemen kunci untuk meningkatkan kepercayaan investor, dan mendorong peluang investasi lintas batas,” tambah CEO and Broad Member MKK Arikan.
Baca juga: Produsen Emas Archi Indonesia IPO, Ini Rencana Bisnisnya
eASY.KSEI membentuk reputasi MKK arena global, dan menjadi kontribusi MKK pada industri ekonomi, dan pasar modal Turki. Platform eASY.KSEI dengan modul electronic proxy (e-Proxy) kali pertama digunakan pada 14 Mei 2020 oleh 3 Emiten, yaitu PT Midi Utama Indonesia (MIDI), PT Surya Semesta Internusa (SSIA), dan PT Sumber Alfaria Trijaya (AMRT).
Sepanjang 2020, eASY.KSEI telah digunakan 640 emiten pada 1.014 kegiatan RUPS (Tahunan dan Luar Biasa), dengan tingkat kehadiran RUPS dikuasakan 76 persen. Hingga pertengahan Mei 2021, eASY.KSEI telah digunakan 244 emiten untuk melaksanakan 325 kegiatan RUPS (Tahunan dan Luar Biasa).
Baca juga: Kuartal I-2021, Jasa Marga Koleksi Pendapatan Rp2,76 Triliun
Investor dapat mengakses eASY.KSEI melalui website fasilitas AKSes KSEI (https://akses.ksei.co.id), menggunakan username dan password telah dimiliki. Kemudian mengakses eASY.KSEI pada menu tersedia tanpa perlu melakukan login ulang ke platform eASY.KSEI. Saat ini, jenis investor dapat menggunakan eASY.KSEI masih terbatas pada investor individu domestik.
Sedangkan institusi partisipan, dan pemakai jasa KSEI, seperti perusahaan efek, bank kustodian, emiten, dan BAE, dapat langsung mengakses platform eASY.KSEI. Pihak-pihak itu, dapat memanfaatkan eASY.KSEI untuk saling berinteraksi dalam kegiatan RUPS, mulai dari pengumuman dan pemanggilan RUPS oleh Emiten, pemberian kuasa, proses registrasi, perhitungan kuorum kehadiran, perhitungan hasil voting, sampai pelaporan risalah ringkas RUPS akan di-upload emiten.
Baca juga: Rudi Tanoe Kembali Borong Saham Zebra Nusantara Rp10,59 Miliar
KSEI berkomitmen terus mengembangkan, dan meningkatkan layanan eASY.KSEI untuk memenuhi kebutuhan industri pasar modal masa depan. Beberapa pengembangan sudah direncanakan tahun ini, antara lain mengakomodasi pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Obligasi, Rapat Umum Pemegang Unit Penyertaan, dan Multiple Voting Share.
Itu merupakan salah satu langkah nyata KSEI dalam mendukung pelaksanaan POJK Nomor 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan POJK Nomor 16/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka Secara Elektronik.
Baca juga: Nasib Obligasi Konversi Adi Sarana Tergantung OJK
Menyusul pengembangan itu, KSEI berharap eASY.KSEI dapat menjadi salah satu infrastruktur turut serta meningkatkan efisiensi bagi para pelaku sekaligus berkontribusi besar bagi pengembangan praktik tata kelola perusahaan yang baik pasar modal Indonesia. (abg)



























