indoposnews.co.id – Aesler Grup (RONY) semester pertama 2024 mengemas laba Rp100,56 juta. Turun tipis 5 persen dari episode sama tahun lalu tercatat sebesar Rp105,90 miliar. Laba per saham dasar stagnan di kisaran Rp0,08 per eksemplar.
Pendapatan terakumulasi Rp1,12 miliar, susut 38 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp1,83 miliar. Beban pokok pendapatan Rp420,03 juta, mengalami penyusutan dari edisi sama tahun lalu sebesar Rp735,58 juta. Laba kotor terkumpul Rp701,59 juta, menukik 36 persen dari posisi sama tahun lalu Rp1,1 miliar.
Baca juga: Rugi Susut, Radio Erick Thohir Defisit Rp23,92 Miliar
Beban umum dan administrasi Rp600,78 juta, mengalami pemangkasan dari Rp961,8 juta. Laba usaha tercatat Rp100,81 juta, mengalami perosotan dari fase sama tahun lalu Rp141,57 juta. Pendapatan keuangan Rp164,13 ribu, meningkat dari posisi sama tahun lalu sejumlah Rp140,43 ribu.
Beban keuangan Rp412,5 ribu, berkurang signifikan dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp35,81 juta. Jumlah beban keuangan Rp248,36 ribu, mengalami perosotan secara signifikan dari episode sama tahun sebelumnya Rp35,67 juta. Laba sebelum pajak final Rp100,56 juta, turun tipis dari Rp105,9 juta.
Jumlah ekuitas tercatat Rp4,83 miliar, melonjak tipis dari akhir tahun lalu Rp4,73 miliar. Defisit Rp29,99 miliar, berkurang dari akhir 2023 senilai Rp30,09 miliar. Total liabilitas Rp3,81 miliar, susut dari akhir tahun sebelumnya Rp4,01 miliar. Jumlah aset Rp8,64 miliar, menciut dari akhir tahun lalu Rp8,75 miliar. (abg)