indoposnews.co.id – United Nations Development Program (UNDP), Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), dan Islamic Development Bank (IsDB) meluncurkan Center of Excellence in Islamic Finance for Sustainable Development Goals (Pusat Keunggulan Keuangan Islam untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan).
Peluncuran ini dilakukan pada rangkaian Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-8 yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. “Peluncuran ini sangat tepat waktu, karena kita tengah memasuki fase terpenting dari upaya kolektif global untuk mencapai TPB dengan dimulainya Dekade Aksi (Decade of Action). Meski tenggat waktu untuk mencapai target TPB semakin dekat, terjadi berbagai kemunduran akibat pandemi,” ujar Anies Baswedan saat memberikan sambutan.
Baca juga : UNDP dan HWDI Kampanye Tranportasi Umum Untuk Penyandang Disabilitas
Center of Excellence, yang berlokasi di UIII di Depok, Jawa Barat ini, akan melakukan penelitian terdepan untuk meningkatkan inisiatif dan menjajaki peluang baru, guna penerapan praktis keuangan Islam untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) di berbagai bidang. “Center of Excellence in Islamic Finance ini diharapkan dapat berkontribusi pada upaya bersama kita dalam mempercepat pencapaian TPB dan menutup beberapa kemunduran,” ujar Anies
Indonesia, sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, berpotensi menjadi pemimpin global untuk keuangan Islam. Pada pasar halal global 2017 yang bertotal USD 2,1 triliun, Indonesia menempati urutan pertama dalam hal konsumen industri halal, dengan kontribusi 10 persen. Selain itu, Islamic Finance Development Report 2020 dan Global Islamic Economy Indicator 2020/2021 masing-masing menempatkan Indonesia di urutan kedua dan keempat. (ash)