indoposnews.co.id – Panorama Sentrawisata (PANR) bakal menggeber right issue senilai Rp75 miliar. Itu dengan melepas 187.500.000 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp400 per lembar. Saham baru itu, dibalut dengan nilai nominal Rp50.
Rasio right issue ditetapkan 32:5. Artinya, Setiap pemegang 32 saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 4 Januari 2024 pukul 16.00 WIB mempunyai 5 hak memesan saham efek terlebih (HMETD). Di mana, setiap 1 HMETD berhak mengeksekusi saham baru dengan harga Rp400.
Dana hasil right issue, sebesar Rp7,5 miliar akan digunakan untuk pembayaran utang bank perseroan, dan sisanya akan digunakan untuk modal kerja perseroan dalam pelaksanaan kegiatan usaha. Sebelumnya, perseroan mengaku akan melunasi utang Rp126 miliar kepada Bank Negara Indonesia (BBNI). Pelunasan dilakukan supaya biaya bunga tidak makin membiak. Sumber dana pembayaran diambil sekitar 30 persen dari hasil right issue.
Baca juga: Penuhi Free Float, Pengendali Ini Jual 625 Juta Bank Oke Rp75 Miliar
Pembayaran utang dilatari dan diikuti alasan untuk menurunkan biaya bunga sehingga dapat meningkatkan profitabilitas perseroan. Tepatnya, debt equity ratio akan mengalami penurunan. Selanjutnya, net income akan menanjak menyusul biaya bunga turun.
Selanjutnya, sekitar 50 persen atau Rp37,5 miliar dari hasil right issue untuk pengembangan market dan e-distribusi channel untuk perseroan, dan anak usaha. Tepatnya, pengembangan pasar berkelanjutan bidang wisata/leisure/bisnis/MICE untuk pasar domestik, dan pasar mancanegara. Perluasan e-distribusi channel dan omni-channel (offline dan/atau online).
”Pengembangan market, dan e-distribusi channel tersebut akan dimulai pada pertengahan tahun 2024, dan diharapkan akan terlihat kontribusinya pada pendapatan, dan laba perseroan pada pengujung tahun 2025,” tegas manajemen Panorama Sentrawati.
Baca juga: Rajin Transaksi, Warga Italia Ini Serok 1,89 Juta Saham Medco Rp2,14 Miliar
Kemudian, sisa 20 persen atau Rp15 miliar dari hasil right issue untuk modal kerja. Modal kerja tambahan diperlukan untuk mendukung pengembangan pasar, untuk pertumbuhan bisnis pada 2024, dan tahun-tahun selanjutnya. Penggunaan dana untuk modal kerja untuk kegiatan usaha perseroan dan/atau entitas anak antara lain sebagai berikut.
Misalnya, pembelian persediaan, kegiatan pemasaran, dan kegiatan operasional lainnya. Modal kerja akan menggunakan dana sisa right issue apabila seluruh rencana penggunaan dana untuk pengembangan usaha, dan pembayaran utang telah terpenuhi. Dan, jadwal right issue menjadi sebagai berikut.
Baca juga: Belanja! Boy Thohir Serok 24,47 Juta Saham Emiten Asuhan Sandiaga Merdeka Gold
Tanggal efektif pada 20 Desember 2023. Daftar pemegang saham berhak atas HMETD pada 4 Januari 2024 pukul 16.00 WIB. Cum HMETD pasar reguler dan pasar negosiasi pada 2 Januari 2024. Ex HMETD pasar reguler dan pasar negosiasi pada 3 Januari 2024. Cum HMETD pasar tunai pada 4 Januari 2024. Ex HMETD pasar tunai pada 5 Januari 2024.
Distribusi HMETD pada 5 Januari 2024. Pencatatan di BEI pada 8 Januari 2024. Periode perdagangan, dan pelaksanaan HMETD pada 8-19 Januari 2024. Akhir pembayaran pesanan efek tambahan pada 23 Januari 2024. Periode penyerahan efek pada 10-23 Januari 2024. Tanggal penjatahan pada 24 Januari 2024. Dan, tanggal pengembalian kelebihan uang pesanan pada 26 Januari 2024. (abg)