Indoposonline.NET – Indeks bursa saham Amerika Serikat (AS) Wall Street menguat tiga hari beruntun. Dow Jones melesat 25 poin (0,07 persen) menjadi 34.823, S&P 500 menanjak 9 poin (0,2 persen) ke posisi 4.367, Nasdaq meroket 53 poin (0,36 persen) pada level 14.685, dan EIDO melambung 0,27 poin (1,33 persen) ke level 20,56.
Lompatan saham teknologi dipicu kembalinya investor menjadi katalis positif bagi indeks. Di sisi lain, lonjakan data klaim pengangguran memicu kekhawatiran kondisi ekonomi sempat menjadi katalis negatif indeks. Investor kembali masuk saham teknologi favorit seiring optimisme pertumbuhan menjelang rilis laporan keuangan sejumlah emiten besar minggu depan.
Baca juga: Mantap, IHSG Coba Level 6.204
Salesforce menguat 2,5 persen, Amazon naik 1,4 persen, Facebook melangit 1,4 persen, Microsoft menanjak 1,6 persen setelah Citi menaikkan target harga. Sementara itu, data klaim pengangguran naik 419 ribu, lebih tinggi dari konsensus Dow Jones 350 ribba. Itu lebih tinggi dari klaim sebelumnya 368 ribu.
Lompatan data tersebut merupakan indikasi adanya perlambatan pada sektor tenaga kerja memicu kekhawatiran akan kondisi kesehatan perekonomian di tengah proses pemulihan dari goncangan pandemi Covid-19.
Baca juga: Orbit Zona Hijau, IHSG Terus Melesat
Mino Equity Analyst Indo Premier Sekuritas menyebut penguatan indeks bursa AS Wall Street dipicu kembalinya investor ke saham teknologi diprediksi menjadi sentimen positif indeks. Sementara itu, penguatan mayoritas harga komoditas berpotensi menjadi sentimen positif tambahan bagi indeks harga saham gabungan (IHSG).
Karena itu, sepanjang perdagangan hari ini, Jumat (23/7) Indeks akan menguat dengan support level 6.080, dan resistance level 6.200. Sejumlah saham pantas untuk beli antara lain ANTM support Rp2.530, dan resisten Rp2.610, INCO support Rp5.200, dan resisten Rp5.400, TINS support Rp1.630, dan resisten Rp1.695, dan TOWR support Rp1.295, dan resisten Rp1.330. (abg)