“Jadi, bukan cerita tentang perempuan yang diputusin terus nangis atau perempuan yang enggak berdaya dalam situasi kegalauan, but someone who is able to express her feelings and describe heartbreak as something that is matter a fact. Ini adalah fakta kehidupan. Patah hati itu bukan hanya ending, tapi juga represent new beginnings,” lanjutnya.
Maudy berharap, “Not For Us” bisa relate dengan kehidupan banyak orang—terutama kaum perempuan—, menciptakan pemikiran mandiri di dalam diri para pendengar, dan semakin mengukuhkan diri sebagai seorang storyteller.
Baca juga : Ken Sakit Bagaimana Reaksi Maudy, Berikut Sinopsis Love Story The Series Senin 5 Juni 2021,
“Kita harus punya pemikiran dan pendirian sendiri, prinsip-prinsip milik kita sendiri yang sudah kita evaluasi, sudah kita criticized, and we shouldn’t take the world as it is, we have to keep questioning. It’s also important to have humility,” kata Maudy.
“Walaupun kita berani, kuat, dan critical, kita juga humble, ingin terus berproses, tumbuh, dan improve ourselves. Lewat lagu-lagu baruku, I want to tell stories and I want to change people’s minds, change people’s hearts. I want to be a vessel that tells stories,” tutupnya. (ash)