indoposnews.co.id – Pemerintah Kabupaten Bekasi di Provinsi Jawa Barat memulai melaksanakan vaksinasi penguat, penyuntikan tambahan dosis vaksin COVID-19 untuk memperkuat antibodi, pada aparatur sipil negara.
Penyuntikan tambahan dosis vaksin COVID-19 pada aparatur sipil negara dilaksanakan di Gedung Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi di kompleks Kantor Pemerintah Kabupaten Bekasi di Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat.
“Vaksinasi booster (penguat) hari pertama ini menyasar para ASN (aparatur sipil negara) di lingkup Pemkab Bekasi,” kata Wakil Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh di Cikarang, Rabu.
Ia mengatakan bahwa sebanyak 70 dosis vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca dan Pfizer disiapkan untuk pelaksanaan vaksinasi penguat pada ASN.
Baca Juga : Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi OTT KPK, Wakil Presiden Ma’ruf Amin : Jangan Sampai Terkena KPK
Kedua produk vaksin COVID-19 itu, menurut dia, juga digunakan dalam pelayanan vaksinasi penguat yang dilaksanakan Satuan Tugas Penanganan Kabupaten Bekasi di kawasan industri MM2100.
“Jadi selain di kompleks pemda dengan sasaran ASN, kami juga memberikan (pelayanan) vaksinasi COVID-19 dosis ketiga yang dipusatkan di kantor pengelola kawasan MM2100,” katanya.
Dalam pelayanan vaksinasi penguat di kawasan industri MM2100, menurut dia, sebanyak 300 dosis vaksin COVID-19 disiapkan untuk memberikan suntikan dosis vaksin tambahan pada kelompok masyarakat rentan dan anggota Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Masrikoh menjelaskan pula bahwa semula pencanangan pelaksanaan vaksinasi penguat rencananya digelar di kompleks Stadion Wibawa Mukti Cikarang dengan sasaran masyarakat umum.
“Kami terkendala waktu perencanaan yang singkat. Keputusan pelaksanaan vaksinasi ini baru ditetapkan tadi malam. Saat kita konfirmasi ternyata Stadion Wibawa Mukti sudah dipakai untuk acara lain jadi tidak bisa dilakukan di stadion hari ini,” kata dia. (san)