indoposnews.co.id – Andri Wijono Sutiono memborong saham Cashlez Worldwide Indonesia (CASH) senilai Rp8,31 miliar. Itu setelah Andri mengakumulasi 33.947.600 atau 33,94 juta lembar. Transaksi pembelian dilakukan pada harga rata-rata Rp245 per lembar.
Aksi beli itu dilakukan dengan harga tidak sama. Di mana, harga pembelian terendah di level Rp166 per lembar, dan tertinggi di kisaran Rp322 per saham. ”Aksi beli dilakukan antara Oktober-November 2021,” tutur Suwandi, Presiden Direktur Cashlez Worldwide Indonesia, kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (12/11).
Baca juga: Market Tertekan, Koleksi Saham Bank Syariah Indonesia
Aksi beli Andri pada 6 Oktober 2021 dilakukan tiga kali transaksi. Lalu, pada 15 Oktober 2021, sebanyak lima kali transaksi, pada 21 Oktober 2021, transaksi dilakukan empat kali transaksi. Selanjutnya, pada 22 Oktober 2021, borong saham dilakukan delapan kali transaksi.
Berikutnya, pada 25 Oktober 2021, aksi beli dilakukan 10 kali transaksi, 27 Oktober 2021 sebanyak enam kali beli. Dan, pada 5 November 2021, aksi borong saham dilakukan tiga kali transaksi. ”Transaksi untuk kepentingan investasi dengan status kepemilikan langsung,” imbuh Suwandi.
Baca juga: Tuntaskan Proyek Strategis Nasional, PMN BBTN dan BBNI On The Track
Menyusul aksi itu, kini Andri mengaveling saham Cashlez sebanyak 141,60 juta lembar atau 9,89 persen. Bertambah 2,3 persen dari sebelumnya sebanyak 107,65 juta lembar atau setara 7,52 persen. (abg)