Indoposonline.NET – PT Inocycle Technology Group (INOV), emiten bidang daur ulang sampah botol plastik (PET) menjadi Recycled Polyester Staple Fiber (PSF), inti bahan baku berbagai industri, mendukung target pemerintah mengembalikan kelestarian lingkungan, terutama masalah sampah plastik Indonesia.
Inocycle bersama anak usaha yaitu Plasticpay, telah melakukan berbagai langkah positif untuk menjaga, dan merawat lingkungan. Mulai hal sederhana yaitu dengan mengumpulkan sampah botol plastik, dan mendaur ulang menjadi produk-produk berguna.
Baca juga: Tunda Pembayaran Sukuk, BEI Gembok Saham Garuda Indonesia
Victor Choi Direktur Inocycle menyebut melalui peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, diharap menjadi momentum tepat bagi masyarakat berkontribusi memperbaiki nasib bumi di masa mendatang. Kontribusi itu, dapat diwujudkan melalui langkah sederhana yaitu sadar prinsip 3R yaitu Reduce, Reuse, dan Recycle).
”Kami berharap kesadaran masyarakat dalam memilah dan mengolah sampah meningkat begitu pun dengan kesadaran untuk menggunakan produk-produk hasil daur ulang. Dengan langkah-langkah kecil itu, berarti telah terlibat dalam upaya pemulihan lingkungan kembali kepada kondisi semula,” tegas Victor.
Baca juga: Dongkrak Tingkat Literasi, BFI Finance Lakukan Ini
Sepanjang kuartal I-2021, Inocycle sukses mengumpulkan total sampah botol plastik 11.600 ton. Sebagian dari jumlah itu, dikumpulkan melalui Plasticpay. Sedang sebagian besar dari sampah botol plastik dikumpulkan dari pengepul atau aggregator. Perseroan berharap hingga akhir 2021, jumlah sampah botol plastik terkumpul, dan diolah menjadi serat daur ulang dapat meningkat 10-15 persen.
Seiring upaya bersama dan dukungan dari seluruh elemen, perseroan optimistis industri daur ulang akan semakin membaik. Kepercayaan masyarakat menggunakan produk-produk hasil daur ulang juga meningkat. Perusahaan meyakini cepat atau lambat produk-produk hasil daur ulang akan semakin diminati.
Baca juga: Karyawan BUMN WFH
Optimisme itu, berdasar data penjualan produk-produk daur ulang Inocycle masih mengalami peningkatan sepanjang tahun lalu. Di mana, penjualan produk rumah tangga (homeware) meningkat 99,1 persen, dan penjualan produk bukan tenunan (non woven) meningkat 16,2 persen. ”Tentu dengan semakin gencar gerakan-gerakan bertema lingkungan dan ekonomi sirkular ini, diharap berdampak positif tidak hanya bagi industri daur ulang namun juga untuk kelestarian bumi,” harap Victor. (abg)