indoposnews.co.id – Kara Chenoa, rapper dan songwriter asal Jakarta merilis lagu terbarunya berjudul Missus Superficial (Posion).
Missus Superficial (Posion)’ menandai debut Karchen, panggilan akrabnya, bersama dengan Stacks, Urban Division dari Warner Music Indonesia.
Single ‘Missus Superficial (Posion)’ seakan-akan menyindir orang-orang yang terlalu mementingkan materi dan penampilan luar saja.
”Single ini sebenarnya bercerita tentang menjalankan hubungan baru dengan orang yang memiliki standar hidup yang tinggi. Tapi apakah mempunyai standar hidup tinggi berarti orang itu superficial?”ujar Kara.
Lagu berdurasi 3:24 ini bergenre hiphop dengan tempo upbeat. Liriknya yang full berbahasa Inggris ditulis oleh Kara dan diproduseri bersama dengan Monty Hasan. Monty sebelumnya juga menjadi produser di EP pertama Kara Chenoa yang berjudul ‘Sunkissed’ rilis di tahun 2021.
Baca juga : Dengan Musik Indonesia Bisa Mendunia
Pria berusia 22 tahun ini bukanlah pendatang baru di industri musik. Selain EP, Kara telah mengeluarkan single seperti ‘247’ (2018) dan ‘Undercover Lover’ (2019. Ia juga pernah berkolaborasi dengan Raisa di lagu ‘You Better Believe Me’ tahun lalu dan lagu ‘Let’s Not Talk Too Much’ di tahun 2020 bersama Teza Sumendra.
Untuk memproduksi single terbarunya, Kara tidak membutuhkan waktu yang lama. “Proses nulis lagu dan rekamannya sebenernya lumayan cepat. Mungkin karena both gua dan producing partner gua, Monty Hasan merasa perasaan dan pesan yang ada di lagu ini bukan perasaan yang asing bagi kami.”katanya.
Official Lyric Video ‘Missus Superficial (Posion)’ yang keluar di hari yang sama mengambil konsep dengan warna dominan black and white. Konsepnya sendiri terinspirasi dari era awal film berwarna dan foto hitam putih. Model video lirik adalah Anya Zen, putri dari model Ratih Sanggarwati.
“Menurut gua puncaknya luxury dan class itu ada di era hitam putih dan awalnya era film berwarna jadi seketika gua membayangkan Audrey Hepburn sebagai ‘‘Missus Superficial (Posion)’’. I am blessed bisa bekerja sama Dani Huda dan Jovian Fraiije juga Anya Zen, one of the most elegant local beauties di videonya.”ujar Kara.
Lagu ini, menurut Kara, cocok didengarkan saat sedang merindukan seseorang atau sedang merasa sexy. Kara berharap lagu ini bisa diterima dengan baik dari pendengar musik di Indonesia.
Kara Chenoa berada di bawah naungan Stacks, Urban Division dari Warner Music Indonesia, (C) 2022 Warner Music Indonesia. Stacks akan menjadi label yang membawa musisi Warner Music Indonesia dengan genre Hip-hop, Rap, Soul, dan RnB. (ash)