Indoposonline.NET – PT Bank J Trust Indonesia (BCIC) bakal menggelar rights issue 4,66 miliar lembar. Saham seri C setara 46,6 persen itu, dibanderol dengan nilai nominal Rp100 per lembar saham. “Utuk harga saham rights issue nanti akan ditetapkan dan diumumkan kemudian dalam prospektus,” tulis Manajemen BCIC, kepada BEI di Jakarta, Kamis (17/6).
J Trust Co.,Ltd., Jepang pemegang saham pengendali, dikabarkan akan melaksanakan sebagian HMETD dengan penyetoran dalam bentuk selain uang. Tepatnya, mengonversi pinjaman subordinasi III senilai Rp400 miliar telah dikonversi menjadi dana setoran modal, dan dana setoral modal Rp200 miliar atau seluruhnya Rp600 miliar. ”Sisa HMETD belum terserap akan diserahkan kepada J Trust Asia Pte., Ltd., Singapura,” imbuhnya.
Baca juga: Lepas 45 Juta Saham Tower Bersama, Komisaris Ini Kantongi Duit Rp139 Miliar
Sementara J Trust Asia Pte., Ltd., Singapura akan melaksanakan seluruh HMETD, dan akan diterima dari J Trust Co.,Ltd., Jepang dengan penyetoran dalam bentuk selain uang. Tepatnya, mengonversi pinjaman subordinasi saat ini dicatat sebagai dana setoran modal dalam modal inti utama perusahaan Rp495,5 miliar, dan pinjaman subordinasi Rp251,62 miliar atau seluruhnya Rp747,12 miliar.
Selain itu, PTJtrust Investment Indonesua juga akan melaksanakan sebagian HMETD, dilakukan dengan penyetoran dalam bentuk selain uang. Yaitu mengonversi pinjaman subordinasi Rp15 miliar. Sebelum melakukan aksi korporasi, perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk meminta restu ke pemegang saham.
Baca juga: Bank Ina Akselerasi Layanan Digital Banking
Berdasar rencana, RUPS dilaksanakan pada 23 Juli 2021. Perseroan akan menggunakan dana hasil rights issue untuk mengukuhkan pemenuhan ketentuan tentang modal inti minimum bank. (abg)