indoposnews.co.id – Mabes Polri menggodok pengganti Kapolda Jatim, Irjen Pol Teddy Minahasa. Korp Bhayangkara itu, segera menerbitkan telegram pembatalan Irjen Teddy sebagai Kapolda Jatim. Itu setelah Teddy tersangkut kasus peredaran gelap narkoba.
”Soal posisi Irjen Pol Teddy, saya akan keluarkan telegram pembatalan, dan ganti dengan pejabat baru,” tutur Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Jumat (14/10).
Baca juga: Kapolda Jatim Terjaring Operasi Narkoba, Ini Respons Mabes Polri
Ya, Teddy baru ditunjuk sebagai Kapolda Jatim menggeser Irjen Nico Afinta. Ia sebelumnya Kapolda Sumatera Barat (Sumbar). Nico ditarik ke Mabes Polri sebagai staf ahli Kapolri menyusul tragedi Kanjuruhan, Kepanjen, Malang menewaskan 132 orang. Kini, Teddy ditangani Divisi Propam Polri, dan diamankan di tempat khusus. Teddy diamankan Propam mengenai kasus peredaran ilegal narkoba yang ditangani Polda Metro Jaya.
Apabila status pidana Teddy sudah ditetapkan, baru akan dipindahkan dari penempatan khusus di Propam ke tahanan Polda Metro Jaya. Penangkapan Teddy bagian pengembangan kasus Polda Metro Jaya. Keterlibatan Teddy dalam jaringan peredaran narkoba itu diduga terjadi saat jenderal bintang dua itu menjabat sebagai Kapolda Sumbar.
Baca juga: Terlibat Narkoba, Kapolda Jatim Jalani Proses Pidana dan Pelanggaran Kode Etik
Divisi Propam diminta mengusut keterlibatan Teddy secara etik. Selain itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran diminta meneruskan proses penanganan dugaan tindak pidana. Teddy terancam dipecat dari kepolisian alias pemberhentian dengan tidak hormat (PDTH). (abg)