Indoposonline.NET – PT Bukalapak.com (BUKA) dipastikan listing pada Jumat Wage, 6 Agustus 2021 mendatang. Sebagai bagian dari perjalanan menuju lantai Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen Bukalapak menggeber paparan publik hari ini, Jumat (9/7).
Menjelang Initial Public offering (IPO) itu, April 2021 lalu, Bukalapak menuntaskan penerbitan saham seri G. Nah, dari aksi itu, perusahaan meraup dana sekitar USD234 juta, baik dari investor lama, dan investor baru.
Baca juga: Kuartal I-2021, MNC Vision Raup Laba Rp101,3 Miliar
Sebagai bagian integral penerbitan saham seri G itu, Bukalapak mengakuisisi 100 persen saham Five Jack Co. Ltd., itu juga mengakibatkan perseroan memiliki 98,99 persen saham PT Five Jack melalui pertukaran saham (share swap).
Sekadar informasi, PT Five Jack mengoperasikan Itemku.com, salah satu pasar game digital terbesar Indonesia. Menyusul transaksi itu, Bukalapak mencatat total aset konsolidasian pada 31 Maret 2021 senilai Rp2,75 triliun atau naik 6,1 persen dari akhir 2020 dengan total aset sebesar Rp2,59 triliun.
Baca juga: Soal Holding Ultra Mikro, Ini Kata LPS
Lompatan total aset konsolidasian itu, terutama tersebab kenaikan kas dan setara kas konsolidasian 13,8 persen atau senilai Rp205,52 miliar dari penambahan pendanaan dari penerbitan saham seri G. Kemudian, total liabilitas konsolidasian pada 31 Maret 2021 sejumlah Rp1,04 triliun atau meningkat 6 persen dari total liabilitas konsolidasian akhir 2020 sejumlah Rp985,82 miliar.
Peningkatan total liabilitas konsolidasian terutama disebabkan peningkatan utang lain-lain konsolidasian perseroan kepada pihak ketiga, meningkat Rp83,44 miliar sepanjang 2020. Itu menyusul bisnis perseroan terus berkembang, dan juga memperpanjang jangka waktu pembayaran untuk pemasok pihak ketiga. (abg)