indoposonline.net – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di kota Bekasi mendapat respon positif. Peningkatan kapasitas PTM ditambah. Rencananya, Dinas Pendidikan Kota Bekasi meningkatkan kapasitas rombongan belajar (rombel) di sekolah yang telah mengadakan pembelajaran tatap muka. jika sebelumnya hanya tiga kelas, nantinya akan ditambah menjadi enam kelas dengan kapasitas 18 siswa setiap kelasnya.
“Awalnya hanya tiga rombel dan akan kami lebih jadi 6 rombel,” kata Kepala Dinas Pengajaran Kota Bekasi Inayatullah di Bekasi.
Baca juga : Baru 30 Persen Tenaga dan Staf Pengajar Bekasi di Vaksin
Penambahan jumlah rombongan belajar ini merupakan hasil hasil evaluasi gelar tatap muka di sekolah sejak dua pekan lalu. Ada 110 sekolah, baik tingkat dasar atau menengah pertama. Sepanjang penerapan gelar tatap muka, protokol kesehatan berjalan dengan optimal, dan tidak diketemukan kasus baru.
Selain menambah jumlah rombongan belajar, jumlah sekolah yang dibuka juga diproyeksi akan bertambah. Saat ini, ada 71 sekolah yang sudah mengajukan permintaan melangsungkan gelar tatap muka. Diantaranya 43 SMP dan 28 SD baik swasta atau negeri.
Baca juga : Anda Tinggal di Bekasi, Catat akan Ada Pasar Murah Jelang Ramadan
“Beberapa sekolah ini akan dilihat oleh pengawas dan akan kami bikin penentuan kembali,” kata Inay.
Sejauh ini, Dinas Pengajaran Kota Bekasi sudah membuat tim yang fokus mengkaji standard protokol kesehatan di tiap sekolah dan syarat yang perlu dipenuhi tiap sekolah. Di tiap Satuan Pendidikan, kata dia, sudah dibuat Satuan tugas Covid-19 sekolah. (pik)