indoposnews.co.id – Menjadi putri seorang bintang tidak seenaknya yang dibayangkan. Bahkan Putri Michael Jackson, Paris nyaris tidak bisa mejalani aktivita seperti anak-anak pada umumnya.
Dia pun harus bersekolah di rumah sampai kelas tujuh.
hal tersebut diungkapkan Putri Michael Jackson, Paris dalam Majalah LVR. Paris mengungkapkan banyak hal akan kehidupanya, mulai dari karir solonya hingga memanggil sekolah psikiatri tertentu.
Dia bersekolah di rumah sampai kelas tujuh di mana dia dikirim ke sekolah asrama Utah yang katanya meninggalkannya dengan PTSD.
Baca Juga : Dukung Paris Fashion Week, Terungkap Posisi Sufmi Dasco di DPP Gekrafs
Dalam wawancara, dia memohon kepada orang tua untuk melakukan penelitian tentang sekolah berasrama, “Ada banyak hal yang berperan di sekolah-sekolah itu. Mereka dapat ditutup dan dibuka kembali dengan nama yang berbeda untuk menghindari tuntutan hukum, dan itu tergantung pada cara kerja undang-undang negara bagian. Jika seorang anak memutuskan untuk menelepon orang tua mereka dan berkata, ‘Tolong keluarkan saya dari sini,’ ‘Jangan dengarkan mereka, mereka memanipulasi Anda, melakukan segalanya. mereka bisa keluar dari sini.’ Siapa yang akan Anda dengarkan, remaja bermasalah atau profesional klinis? katanya dilkansir dari sheknows.com.
Dia menambahkan, Seharusnya ada proses pemeriksaan yang lebih baik sebelum mengobati sesuatu yang lebih berbahaya, “Ini penting dalam semua jenis situasi. Ini bisa sesederhana pekerjaan, atau serumit obat-obatan atau senjata. Psikiater membagikan obat adiktif seperti permen tanpa benar-benar memeriksa pasien. Tidak ada salahnya melakukan pemeriksaan.”katanya.
Paris sangat terbuka tentang kecanduan masa lalunya tetapi telah bekerja keras untuk mengatasinya. (ash)