indoposnews.co.id – Widodo Makmur Perkasa (WMPP) paruh pertama 2022 menyemai rugi Rp170,69 miliar. Drop 5.570 persen dari episode sama tahun sebelumnya tekor Rp3,01 miliar. Dengan hasil tersebut, rugi per saham dasar makin kusut menjadi Rp5,80 dari posisi sama tahun lalu Rp0,10.
Penjualan bersih nyungsep 72 persen ke posisi Rp591,68 miliar dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,17 triliun. Beban pokok penjualan susut ke level Rp540,51 miliar dari edisi sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,86 triliun. Lalu, laba kotor terkumpul senilai Rp51,17 miliar, anjlok 83 persen dari edisi sama tahun sebelumnya Rp309,41 miliar.
Baca juga: Manuver Akal-akalan, Widodo Perkasa Lego 250 Juta Saham Widodo Unggas
Beban usaha Rp92,10 miliar, susut dari Rp139,18 miliar. Pajak final Rp225,47 juta, susut dari Rp411,55 miliar. Rugi usaha terkumpul Rp41,16 miliar, terpangkas 124 persen dari periode sama tahun lalu surplus sejumlah Rp169,82 miliar. Beban lain-lain bersih Rp138,88 miliar, bengkak dari posisi sama tahun sebelumnya sebesar Rp127,21 miliar.
Rugi sebelum pajak penghasilan Rp180,04 miliar, bengkak 522 persen dari untung Rp42,6 miliar. Total beban pajak penghasilan Rp557,38 juta, susut dari Rp28,06 miliar. Rugi bersih tahun berjalan Rp180,60 miliar, drop 1.342 persen dari episode sama tahun sebelumnya dengan laba Rp14,54 miliar.
Baca juga: Tumiyana Kembali Divestasi 145,8 Juta Saham Widodo Makmur Perkasa
Jumlah ekuitas Rp1,91 triliun, menukik tajam dari periode akhir tahun sebelumnya sebesar Rp2,09 triliun. Total liabilitas terakumulasi senilai Rp3,7 triliun, mengalami penyusutan dari episode akhir tahun lalu Rp3,97 triliun. Jumlah aset terkumpul Rp5,62 triliun, menciut dari posisi akhir tahun sebelumnya Rp6,07 triliun. (abg)