indoposnews.co.id – Bank Neo Commerce (BBYB) akan menggelar right issue 5 miliar eksemplar. Saham anyar itu akan menyapa pelaku pasar dengan balutan nilai nominal Rp100. Tindakan itu, untuk mendongkrak, dan mengembangkan kegiatan usaha perseroan.
Dana hasil pelaksanaan right issue, setelah dikurangi biaya-biaya aksi korporasi itu, akan digunakan untuk meningkatkan modal inti perseroan. Selain itu, juga untuk meningkatkan modal kerja dalam pengembangan usaha perseroan. Dengan pelaksanaan right issue itu, perseroan akan mendapat tambahan modal disetor untuk modal kerja.
Baca juga: Ngenes! Bank Neo Tabulasi Rugi Rp68,40 Miliar
Dengan begitu, perseroan dapat mengembangkan kegiatan usaha, dan akan berdampak positif terhadap kondisi keuangan, dan hasil usaha. Pemegang saham biasa atas nama tidak melaksanakan haknya untuk membeli saham baru sesuai dengan hak memesan efek terlebih dahulu akan mengalami penurunan persentase kepemilikan saham alias dilusi.
Pada hajatan itu, perseroan hanya menerbitkan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu, dan tidak ada efek penyerta lain. Penyetoran penambahan modal berskema right issue dilakukan dalam bentuk uang. Dana hasil right issue akan diperhitungkan sebagai modal inti sebagaimana diatur dalam POJK Nomor 11/POJK.03/2016, dan sebagaimana diubah dengan POJK Nomor 34/POJK.03/2016.
Baca juga: Lepas 100 Juta Saham Bank Neo, Gozco Raup Rp48,40 Miliar
Nah, rencana itu, akan dimintai persetujuan investor dalam rapat umum pemegang saham luar biasa pada Selasa, 8 Agustus 2023 pukul 14.00 WIB. Rapat akan berlangsung di Treasury Tower Lantai 60, Kawasan District 8 Lot 28. Daftar pemegang saham berhak hadir dengan nama tercatat pada Jumat, 14 Juli 2023. (abg)