Indoposonline.NET – Perjalanan Greysia/Apriyani di Olimpiade Tokyo tidaklah mudah. Mereka harus menghadapi lawan-lawan yang tangguh sebelum akhirnya mendarat di partai final pesta olahraga terakbar itu.
Menempati peringkat keenam dunia, Greysia/Apriyani memulai perjalanan mereka di Olimpiade Tokyo dari grup A bersama dengan Malaysia, Inggris dan Jepang. Pada laga pembuka, Greysia/Apriyani menaklukkan pasangan Malaysia Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean dengan skor 21-14, 21-17. Kemudian, mereka kembali memetik kemenangan 21-11, 21-13 atas ganda putri Inggris Chloe Birch/Lauren Smith.
Pada laga penyisihan terakhir grup, Greysia/Apriyani menumbangkan wakil tuan rumah sekaligus pasangan nomor satu dunia Yuki Fukushima/Sayaka Hirota lewat drama rubber game 24-22, 13-21, 21-8. Dengan hasil tersebut, Greysia/Apriyani berhak melanjutkan ke babak perempat final sebagai juara grup A. Sesuai hasil undian, Greysia/Apriyani kemudian dijadwalkan bertemu pasangan peringkat ketujuh dunia Du Yue/Li Yin Hui asal China.
Pada babak delapan besar itu, Greysia/Apriyani menyingkirkan Du/Li dalam tiga gim dengan perolehan 21-15, 20-22, 21-17 dan melenggang ke semifinal. Di partai semifinal, Greysia/Apriyani lagi-lagi membuktikan kehebatannya. Mereka membungkam unggulan keempat asal negeri ginseng Lee Sohee/Shin Seungchan dengan kemenangan straight game 21-19, 21-17.
Setelah kemenangan itu, kini mereka tinggal selangkah lagi untuk mewujudkan impian menggenggam medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Akan tetapi, satu tantangan besar harus mereka lewati terlebih dahulu sebelum akhirnya bisa mewujudkan mimpi tersebut. Greysia/Apriyani akan memainkan laga final pada Senin (2/8) melawan pasangan nomor dua dunia Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dari China. Dalam catatan BWF, Greysia/Apriyani tertinggal dengan agregat 3-6 dari sembilan pertemuan mereka dengan pasangan asal negeri tirai bambu tersebut.
Kedua pasangan itu terakhir kali bertemu di turnamen BWF World Tour Finals 2019, yang dimenangkan oleh Chen/Jia 21-17, 10-21, 21-16. Greysia/Apriyani hanya tinggal menghitung hari menuju laga penentuan tersebut. Segala persiapan telah dilakukan secara maksimal, bahkan jauh sebelum Olimpiade itu dimulai, baik dari segi fisik maupun mental.
Bulu tangkis Indonesia sudah mencatat sejarah baru lewat Greysia/Apriyani sebagai ganda putri pertama yang berhasil menembus hingga babak final Olimpiade. Namun tentu saja sejarah itu akan lebih manis untuk diingat jika mereka bisa membawa pulang medali emas sebagai kenang-kenangan. Selamat berjuang, Greysia/Apriyani. (san/ant)