indoposnews.co.id – Gunung Raja Paksi (GGRP) per 31 Maret 2024 membukukan laba bersih USD13,59 juta. Meroket 132 persen dari episode sama tahun lalu hanya Rp5,85 juta. Dengan hasil itu, laba per saham dasar dan dilusian USD0,00112, melejit dari sebelumnya hanya USD0,00048.
Menariknya, penjualan bersih USD162,55 juta, melorot 22 persen dari posisi sama tahun lalu USD210,25 juta. Beban pokok penjualan USD139,76 juta, susut dari edisi sama tahun lalu USD187,43 juta. Laba kotor terkumpul USD22,78 juta, turun tipis dari periode sama tahun lalu USD22,81 juta.
Baca juga: Teliti! Ini Rentetan Jadwal Dividen Tunas Baru Lampung Rp241 Miliar
Beban penjualan USD1,07 juta, berkurang dari sebelumnya USD1,72 juta. Beban umum dan administrasi USD6,57 juta, susut dari USD6,73 juta. Biaya keuangan USD2,23 juta, turun dari USD2,77 juta. Penghasilan keuangan USD1,05 juta, melambung dari sebelumnya USD410,64 ribu.
Pendapatan lain-lain USD6,55 juta, melesat 246 persen dari minus USD4,46 juta. Laba sebelum pajak penghasilan USD20,51 juta, melonjak 172 persen dari periode sama tahun lalu USD7,52 juta. Laba periode berjalan USD15,98 juta, melejit 173 persen dari posisi sama tahun lalu USD5,85 juta.
Total ekuitas USD940,43 juta, menanjak dari akhir tahun lalu USD924,45 juta. Jumlah liabilitas USD264,89 juta, mengalami pemangkasan dari akhir tahun lalu USD304,12 juta. Total aset USD1,2 miliar, mengalami koreksi dari episode akhir tahun sebelumnya senilai USD1,22 miliar. (abg)
