Indoposonline.NET –Pandemi COVID-19 tidak membuat pengusaha kecantikan, Alit Purnawan kebingungan. Strategi dalam mengembangkan kerajaan bisnisnya secara online membantu suami dari Candra Dewi Maharani terus mendapatkan pundi-pundi penghasilan. “Saya mengunakan sistem pemasaran secara online sejak awal,” ujar Alit Purnawan kepada awak media, Rabu (28/7).
Meski awalnnya tidak muda, namun lambat laun Alit mampu mengatasinya. Situasi yang awalnya tidak mudah tersebut kini seakan menjadi sistem yang menarik dalam mengembangkan usahanya termasuk saat pandemi datang. ”Di masa pandemi seperti ini tidaklah mudah, harus memperkuat mental dengan situasi yang di hadapi sekarang,” katanya.
Satu demi satu unit usahanya pun beradaptasi dan mampu mendulang keuntungan besar. Karyawanya pun tetap bisa bekerja disaat pandemi berjalan.
” Jumlah karyawan saat ini sebanyak 52 orang,” katanya
”Saya merasakan meningkatan penjualan yang luar biasa,”sambung pria berusia 28 tahun itu.
Aktivitas dirumah yang sekadar memegang jadget pun menjadi startegi marketing yang cukup menarik.
”Mungkin karena smua orang skarang lebih banyak dirumah dan bermain gadged, pemasaran dg media online malah membuat brand produk saya semakin terkenal,” katanya.
Sebagaimana diketahui, Alit Purnawan merupakan pengusaha kecantikan. Bersama istrinya, Candra Dewi Maharani di membangun Kedas Beauty. Saling memotivasi dan support diyakini menjadi sebuah kunci kesuksesan. Bersama istrinya, pria yang kini menetap di kota Palu Sulawesi Tengah tidak lahir dari kalangan menengah atas. Dengan sebuah komitmen mereka melahirkan unit usaha dibidang kecantikan
Lahir dari keluarga yang kurang mampu menjadi motivasi dan semangat Alit Purnawan membangun kerajaan bisnisnya. Satu demi satu dijalaninya dengan keyakinan bahwa dirinya mampu memutus rantai kemiskinan
Baca juga : Potensial, Baseus Indonesia Mulai Garap Bisnis Aksesoris Mobil
”Dan hasilnya selama 7 tahun yang di mulai dari 2014 beberapa mimpi saya sudah terwujud dan tentunya masih banyak mimpi yag harus saya wujudkan,” katanya.
Tidak ada orang hebat sebelum berbuat seakan menjadi motivasi dalam diri Alit Purnawan untuk membuat sejarah dikeluarganya.m”Keyakinan dalam diri saya tidak ada orang hebat tanpa memulai tapi dengan memulai lah kamu akan menjadi orang yang hebat,” sambungnya.
Bagi Alit Purnawan kegagalan dalam membagun usaha adalah sebuah kemunafikan. Semuanya pasti takut mengalami situasi tersebut. Akan tetapi, Alit memiliki perepsi sendiri akan sebuah kegagalan. “Dalam usaha tentunya saya sudah banyak mengalami kegagalan, namun bagi saya pengusaha jangan takut gagal,” katanya.
Lebih lanjut dikatakan Alit, untuk mencapai sebuah puncak tertinggi, setiap orang pasti akan memulai satu langkah, dan langkah itulah yang dijadikan dirinya sebagai pembelajaran berharga dalam meraih puncak dalam membangun kerajaan bisnisnya. Bukan menjadi sebuah ketakutan. ”Karena orang sukses adalah orang yang lebih banyak mengalami kegagalan di bandingkan kebanyakan orang, ini berlaku untuk semua orang,” jelasnya.
Baca juga : Hensel Davest Serius Kembangkan Ekosistem Bisnis Fintech
Dan yang peling penting adalah kerjasama dengan orang tersayang, yakni istrinya. Selama melangkah ke depan, Alit kerap bergandeng tangan dan saling memberi masukan.
”Karena usaha ini kami jalankan bersama2 tentunya kami saling mendukung dan saling mengatur strategi bisnis.” Paparnya.
Strategi marketing dan media kretif dikerjakan dengan pembagian tugas yang matang. Dan hasilnya, apa yang dikerjakan selama beberapa tahun kebelakang meraih titik kesuksesan. ”Istri selalu saya kedepankan untuk tampil di media, saya bermain di belakang layar, namun kami selalu saling bertukar fikiran agar bisnis kita semakin besar,” terangnya. (ash)