Indoposonline.net – Bom bunuh diri di areal pintu gerbang Gereja Katedral Makassar menelan korban jiwa. Tercatat satu korban meninggal dunia. Korban tidak lain adalah pelaku yang melakukan aksi bunuh diri pada Minggu (28/3).
”Ada satu orang yang meninggal dunia dan itu adalah pelaku bom bunuh diri,” ujar Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Merdisyam.
Baca Juga : Bom bunuh diri gegerkan kota Makasar
Dilasir dari antara, Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Merdisyam langsung menuju lokasi kejadian dan memastikan kondisi areal Gereja Katedral Makassar. Petugas langsung melakukan identifikasi terhadap pelaku.
”Sekarang masih dalam proses identifikasi anggota,” katanya.
Dalam identifikasi, kondisi pelaku hancur dan meninggal dunia setelah melakukan aksi bunuh diri di areal pintu gerbang Gereja Katedral Makassar. Tubuhnya hancur dan rusak akibat ledakan.
Baca juga : Bom Meledak di Areal Gereja Katedral
Sebelumnya, Bom bunuh diri gegerkan kota Makasar. Bom bunuh diri yang berada di Jalan Kajaolalido, MH Thamrin, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan tepat berada di depan pintu gerbang Gereja Katedral terjadi pada Minggu (28/3)
Bom tersebut meledak bersamaan dengan kendaraan roda dua yang digunakan pelaku. Potongan tubuhnya hancur.
Informasi yang dihimpun. Suara ledakan tersebut terdengar nyaring sekitar pukul 10.30 WITA. Sejumlah warga disekitar langsung kaget dan berhamburan keluaran melihat kejadian tersebut. Kasus ini sedang ditangani aparat kepolisian, jalan di sekitar lokasi kejadian ditutup police line.
Hingga berita ini disiarkan, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab terkait bom bunuh diri tersebut, dan pihak kepolisian bekerja di lokasi kejadian. (hmd)