indoposnews.co.id – Darma Henwa (DEWA) akan menggeber right issue maksimal 30 miliar lembar. Pengeluaran saham baru seri B tersebut dibalut dengan nilai nominal Rp50. Namun, hajatan tersebut belum juga dipentaskan.
Padahal, rencana itu telah berumur sekitar 1 tahun. Itu terhitung sejak perseroan mengantongi restu dari investor melalui rapat umum pemegang saham luar biasa pada 19 Agustus 2022. ”Karena perseroan mengkaji kembali atas opsi-opsi yang terbaik sehubungan dengan pemenuhan kebutuhan pendanaan perseroan,” tulis Ahmad Hilyadi, Director & Corporate Secretary Darma Henwa.
Baca juga: Defisit Menipis, Darma Henwa Berbalik Laba Rp7,89 Miliar
Dana hasil right issue di antaranya untuk membayar utang. Penambahan modal diharap memperbaiki kinerja keuangan terefleksi dari perbaikan rasio liabilitas terhadap total ekuitas alias Debt to Equity Ratio (DER). ”Menyusul right issue tersebut belum dilaksanakan, perseroan belum dapat memperbaiki rasio liabilitas terhadap ekuitas,” imbuhnya.
Data dan fakta tersebut tidak berdampak buruk terhadap perseroan. Baik dari sisi kegiatan operasional, hukum, dan kelangsungan usaha emiten sebagai perusahaan terbuka. ”Tidak ada dampak signifikan,” ucapnya. (abg)