indoposnews.co.id – VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR) menyisakan dana initial public offering (IPO) senilai Rp490,69 miliar. Alokasi itu, sekitar 56 persen dari torehan danai IPO senilai Rp875 miliar. So, realisasi penggunaan dana IPO tercatat Rp364,61 miliar.
Selanjutnya, sisa dana IPO itu bersarang pada sejumlah bank. Senilai Rp25,91 miliar ditempatkan di Bank BCA berdurasi 3 bulan dengan tingkat kupon 3,5 persen. Masih di Bank BCA senilai Rp25 miliar dengan kupon 3,25 persen sepanjang 3 bulan.
Baca juga: Perkuat Pengaruh! Pengendali Ini Kemas 63,5 Juta Saham MNC Financial Rp3 Miliar
Lalu, di Bank KEB Hana Indonesia senilai Rp200 miliar berjangka 6 bulan dengan tingkat bunga atau bagi hasil 5,25 persen. Berikutnya, mengendap di Bank BRI senilai Rp23 miliar berbunga 5,5 persen sepanjang 3 bulan. Masih di Bank BRI tanpa jangka waktu senilai Rp281 juta dengan bunga 2 persen.
Kemudian, berada di Bank Mayapada Rp2,18 miliar tanpa jangka waktu berbunga 4 persen. Berikutnya, senilai Rp209,73 miliar dengan kupon 1,9 persen tanpa jangka waktu. Lalu, di Bank KEB Hana Rp3,57 miliar dengan kupon 1 persen tanpa jangka waktu. Dan, Rp1 miliar di Bank DKI berbunga 0,75 persen tanpa jangka waktu.
Di sisi lain, realisasi dana IPO sekitar 17 persen alias Rp141,50 miliar untuk belanja modal. Sekitar Rp189,70 miliar alias 22 persen untuk modal kerja perseroan. Untuk pelunasan utang perseroan Rp11,94 miliar alias 1 persen. Dan, pelunasan sebagian utang Rp21,46 miliar atau 3 persen. (abg)