• Redaksi
Kamis, Juni 12, 2025
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks
No Result
View All Result
indoposnews.co.id
No Result
View All Result
Home News

Tesla Dekat Rumah

Sandy H by Sandy H
17 Mei 2021 10:29
dahlan iskan
Share on FacebookShare on Twitter

 

indoposonline.net – Oleh Dahlan Iskan –  AKHIRNYA polisi sepakat dengan Tesla: kecelakaan itu tidak ada hubungannya dengan autopilot.

Baca Juga

Destinasi Baru, Ini Penampakan Benteng Pendem Ambarawa

Paruh Pertama 2024/2025, Siswa Sampoerna Academy Catat Prestasi Bergengsi 

Cetak Pemain Berbakat, SIG Fasilitasi SSB Usia Dini 7-17 Tahun

Dukung Program Makanan Bergizi Gratis, Kalbe Farma Lakukan Ini 

Itu berarti, polisi Texas harus meralat keterangan awalnya. Yang begitu pasti: tidak ada pengemudi ketika kecelakaan itu terjadi –tanggal 17 April lalu. Menjelang tengah malam. Jam 23.25.

Pertanyaan yang tersisa: kenapa mayat dokter William Varner ditemukan terduduk di kursi belakang. Sedang temannya, Everette Talbot, tetap di kursi depan, sebelah kanan.

Polisi memang tidak sepenuhnya salah. Waktu dilakukan pemeriksaan di lokasi, benar-benar ditemukan tidak ada orang (mayat) di kursi pengemudi. Hanya saja menyimpulkan bahwa kecelakaan ini akibat autopilot terlalu buru-buru.

Mungkin, begitu melihat Tesla, imajinasi polisi langsung ke autopilot. Kesan bahwa Tesla itu mobil yang bisa berjalan sendiri rupanya begitu kuat.

Di tulisan pertama dulu, saya juga menyimpulkan bahwa kecelakaan itu tidak jauh dari rumahnya. Kecepatan mobil itu mestinya juga tidak tinggi. Itu setelah saya melihat peta di Google. Saya cari lokasi kecelakaan itu. Saya lihat kecelakaan itu terjadi di jalan kuldesak (buntu). Juga dekat jalan melengkung.

Hanya saja, waktu itu, saya tidak tahu persis di mana posisi rumah dokter William. Barulah kemarin ada keterangan jelas: rumah William hanya sekitar 150 meter dari lokasi kecelakaan.

Berarti tempat tinggal pemilik Tesla model S itu di perumahan kuldesak itu juga. Berarti, ketika terjadi kecelakaan, kecepatannya belum tinggi. Pun seandainya istri dokter William masih di depan rumah dia akan bisa melihat kobaran api itu dari rumahnyi.

Malam itu dokter William dan Talbot makan malam. Bersama istri mereka. Talbot adalah teman baik William. Ia pengusaha bidang keuangan. Rumah mereka beda kota tapi dua kota kecil itu berimpitan.

Setelah makan mereka ke rumah Talbot dulu. Untuk mengantar istri Talbot. Lalu ke rumah William untuk mengantar istri William.

Tak lama kemudian William dan Talbot kembali ke mobil. Hendak keluar berdua.

Yang polisi sulit mengelak adalah: data kamera di rumah William. Dari rekaman itu terlihat William memasuki pintu kiri depan Tesla. Berarti William duduk di kursi pengemudi.

Juga terlihat, di rekaman itu, Talbot membuka pintu depan kanan. Lalu duduk di kursi depan kanan.

Bahwa polisi tidak menemukan mayat terbakar di kursi pengemudi, itulah yang harus diperdebatkan. Tapi itu lebih mudah menjawabnya.

Dari tiga kemungkinan, hanya satu yang paling kuat: dokter William sengaja pindah ke kursi belakang. Itu dilakukan setelah terjadi kecelakaan. Mungkin ia tidak bisa lagi membuka pintu depan. Kemungkinan lain, ia ingin menjauh dari api. Yang sudah mulai menyala di bagian depan.

Dua kemungkinan lain bisa diabaikan. Yakni dokter William terlontar ke belakang. Saking kerasnya Tesla itu menabrak pohon. Satunya lagi: kecelakaan ini mengandung unsur kriminalitas. Yakni pengemudinya sengaja membunuh dua orang itu. Lalu melarikan diri.

Polisi memang menyebut Tesla itu melaju kencang sebelum menabrak pohon. Tapi keterangan awal itu juga terlalu tergesa. Terutama setelah jelas bahwa Tesla itu baru 150 meter meninggalkan rumah dokter William.

Memang api berkobar hebat dari Tesla itu. Besar sekali. Lama sekali. Begitu terlihat akan padam berkobar lagi. Lalu seperti mau padam lagi. Berkobar lagi. Selama 4 jam.

Itu ternyata tidak hanya karena menabrak pohon. Di tikungan yang tidak tajam itu mobil menghantam dulu beton di pinggir jalan.

Itulah tugas polisi berikutnya. Bagaimana bisa mobil yang baru berangkat, di sebuah perumahan kuldesak, di tikungan yang tidak tajam, bisa terjadi peristiwa itu.

Yang jelas, nama perumahan itu –The Woodland– menjadi sangat terkenal: elitenya, hijaunya, dan perencanaan kotanya. Perusahaan perumahan itu kini beriklan agak gencar.

Memang, kota baru The Woodland ini dihuni para eksekutif perusahaan besar. Tujuan dibangunnya dulu memang untuk mereka: yang bosan tinggal di kota besar. Seperti Houston. Jaraknya pun hanya 30 menit bermobil dari ”ibu kota” minyak dunia itu.

Dengan pengakuan baru polisi itu Tesla pun lega. Kontroversi autopilot berakhir. Memang agak buru-buru juga, mengaitkan kecelakaan itu dengan autopilot. Tidak masuk akal –secara teknologi. Jalan di perumahan itu tidak dilengkapi garis. Padahal autopilot tidak berfungsi tanpa garis itu.

Meski begitu polisi tetap mengetatkan pengawasan pada pemakaian autopilot. Tiga hari lalu satu orang lagi ditangkap: Tesla model 3-nya melaju dengan pemiliknya duduk manis di kursi belakang.

Yang ditangkap itu Param Sharma –kelihatannya keturunan India. Ia kaya raya –orang tuanya. Ia tenang saja. Nilai denda tidak ada artinya. Pun kalau mobil harus disita –karena bukan baru kali ini ditangkap untuk pelanggaran yang sama. “Saya kan bisa beli Tesla yang lain lagi,” ujarnya seperti ditulis media-media di California.

Tapi kali ini ia harus masuk tahanan: di penjara Santa Rita. Umurnya 25 tahun. Di Instagram-nya banyak dipamerkan mobil mewahnya –termasuk Lamborghini. Dan kemewahan yang lain. Rumor di California menyebut ia anak pengusaha minyak atau bank.

Ketika ditanya soal itu, Sharma mengelak. “Yang jelas bukan pengusaha minyak,” katanya.

Seorang netizen, yang mengaku teman sekolahnya di Albany High, minta agar polisi mencabut saja SIM anak itu.

Dikatakan, Sharma sudah sering berbuat aneh. Ia ingin selalu menjadi pusat perhatian. Suatu saat ia posting bahwa penyanyi Rihanna itu menjiplak gayanya.

Waktu di mobil itu pun terlihat bibirnya bergerak-gerak seperti menirukan lagu rap yang diputar di mobil itu.

Sebelum ditutup, Instagram-nya memiliki follower 5.000. Tapi follower Instagram-nya yang lain pernah mencapai 400.000 –sebelum ditutup karena banyaknya follower palsu. (Dahlan Iskan)

Sumber : disway

 

 

 

 

 

Tags: dahlan iskanIndoposonline.net

Berita Terkait

Destinasi Baru, Ini Penampakan Benteng Pendem Ambarawa
Headline News

Destinasi Baru, Ini Penampakan Benteng Pendem Ambarawa

2025/06/11
Paruh Pertama 2024/2025, Siswa Sampoerna Academy Catat Prestasi Bergengsi 
Headline jabodetabek

Paruh Pertama 2024/2025, Siswa Sampoerna Academy Catat Prestasi Bergengsi 

2025/02/04 - Updated on 2025/02/05
Cetak Pemain Berbakat, SIG Fasilitasi SSB Usia Dini 7-17 Tahun
headline Olahraga

Cetak Pemain Berbakat, SIG Fasilitasi SSB Usia Dini 7-17 Tahun

2025/01/29
Dukung Program Makanan Bergizi Gratis, Kalbe Farma Lakukan Ini 
Headline Utama

Dukung Program Makanan Bergizi Gratis, Kalbe Farma Lakukan Ini 

2024/12/17
Keren! Terowongan Istiqlal-Katedral Ramah Kaum Difabel
Headline News

Keren! Terowongan Istiqlal-Katedral Ramah Kaum Difabel

2024/12/14
Maladministrasi, David Laporkan BRI ke Polda Metro Jaya 
Ekonomi

Maladministrasi, David Laporkan BRI ke Polda Metro Jaya 

2024/11/15

Populer

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

Simak! Ini Perbedaan kuliah Administrasi Perkantoran dan Administrasi Bisnis

6 Januari 2022 15:59
Karnaval SCTV

Karnaval SCTV Digelar di Bogor, Catat Tanggal, dan Intip Para Bintangnya

15 Juli 2022 11:11
Lucy In The Sky

Kendalikan Lucy In The Sky, Ini Bisnis yang Digeluti Delta Wibawa Bersama

23 April 2022 13:27
Jumpa pers PT.HDI menyingkapi kasus hukum yang menimpa JE di kantor PT. HDI di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/7)I

Langgar Kode Etik, HDI Hentikan Keanggotaan JE

8 Juli 2022 19:10
Ade Jona Prasetyo

Sosok Ayah Inspirasi Ade Jona Prasetyo Raih Kesuksesan

25 Oktober 2021 13:24
istimewa

Dari Game Mobile Legend, Zeva Christian Buktikan Gen Z Bisa Hasilkan Cuan Miliaran

26 September 2023 16:27
Kertas Basuki Rachmat

Kejagung Sita Aset Kertas Basuki Rachmat Indonesia, Ini Penjelasan Manajemen 

22 Maret 2022 12:00
we Tv (Foto : ist)

WeTV Rilis Fitur Sewa Konten WeTV Original

30 April 2022 00:16
King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

King Kevin, Sosok di Balik Suksesnya Planet Gadget yang Suka Bikin Konten Motivasi di Tiktok

2 Desember 2022 15:06
Allo Bank

Gemar Transaksi, Ali Gunawan Koleksi 7,95 Juta Saham Bank Milik Chairul Tanjung

2 Februari 2022 18:27

Pilihan Redaksi

Tidak Kuorum! RUPO Waskita Karya Gagal Ambil Keputusan 

Tidak Kuorum! RUPO Waskita Karya Gagal Ambil Keputusan 

3 Oktober 2023 10:57
India

Mendarat di Bandara, 12 WNI India Terdeteksi COVID-19

23 April 2021 17:17
Energi Mega

Aksi Senyap! CGS-CIMB Sekuritas Kembali Serok 79,37 Juta Saham Energi Persada

27 Maret 2023 08:15
Pendapatan Melejit, Induk Radio Gen FM Tekor Rp47 Miliar

Pendapatan Melejit, Induk Radio Gen FM Tekor Rp47 Miliar

7 April 2024 01:15
Indomobil Multi

Indomobil Multi Jasa Salurkan Dividen Rp2,16 Miliar, Pantengi Jadwalnya

1 Agustus 2022 06:40
Salah satu petugas berjaga di lokasi kebakaran Kantor BPN Klaten

Ruangan arsip BPN Kabupaten Klaten Terbakar

19 Mei 2021 22:00 - Updated on 22 Mei 2021 22:04
Bank Victoria

Tambah Modal Inti, Pemodal Restui Bank Victoria Right Issue 7,04 Miliar Lembar

8 Juni 2022 14:00

Lahirkan Jagoan, ini Arti Nama Anak Dinda Hauw dan Rey Mbayang

20 Juni 2021 15:14 - Updated on 22 Juni 2021 23:19
Resources Alam

Kapok Rugi, Laba Resources Alam Melesat 415 Persen Jadi USD23,10 Juta 

11 April 2022 08:27
Jokowi

Jokowi: Pindah Ibu kota Adalah Pindah Cara Kerja

29 Januari 2022 14:48

About

indoposnews.co.id

“Berita Terbaru Indonesia”
Alamat :
Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta.
Telepon : 02174773761
Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Follow us

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

No Result
View All Result
  • Home
  • NEWS
    • Nasional
    • Politik
    • Nusantara
    • Hukum
    • Ibu Kota Negara
    • COVID-19 UPDATE
  • Ekonomi
    • Tekno
  • Olahraga
  • JABODETABEK
  • Gaya Hidup
    • Fashion
    • Beauty
    • Health & Fitness
    • Hunian
    • Jalan- Jalan
    • Kids
    • Kuliner
    • Pendidikan
    • Otomotif
  • HIBURAN
    • selebritis
    • Musik
    • Film
      • Review Film
    • Televisi
    • Mancanegara
    • Bollywood
    • K – pop
    • Budaya
  • Opini
  • Indeks

Alamat : Grand Slipi Tower, Lantai 9 Unit O, Jalan Jend. S. Parman Kav 22-24, Jakarta Barat, DKI Jakarta. Telepon : 02174773761 Email : redaksiindoposnews@gmail.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
indoposnews.co.idLogo Header Menu