indoposnews.co.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak mixed. Sepanjang perdagangan hari ini, Selasa (16/11), indeks akan menyusuri resistance level all time high 6.672, dan support level 6.507.
Pergerakan itu, disebabkan sentimen positif dari neraca dagang Indonesia Oktober 2021 sejumlah USD5,74 miliar, kekhawatiran mengenai efek tapering off oleh The Fed pada November ini. ”Lalu, kenaikan inflasi Amerika Serikat (AS), China, dan Indonesia,” tutur Salvian Fernando, Equity Research Analyst Victoria Sekuritas.
Baca juga: Jual Saham Pelita Samudera, Indoprima Raup Dana Segar Rp2,63 Miliar
Secara teknikal, saham layak untuk diperhatikan pada hari ini yaitu Bank Raya Indonesia (AGRO). Saat ini, saham Bank Raya Indonesia sedang bergerak konsolidasi dengan support level Rp2.000 per lembar, dan resistance level Rp2.210 per saham. Selain itu, harga saham Bank Raya Indonesia juga tertahan pada Moving Average Exponential 20.
Oleh karena itu, saham Bank Raya Indonesia berpeluang mengalami penguatan, dan menguji level resistance tersebut. Rekomendasi trading buy saham Bank Raya Indonesia dengan target price level Rp2.200 per lembar. (abg)
