indoposnews.co.id – Sjeniwati Gusman mengurangi kepemilikan saham MAP Aktif Adiperkasa (MAPA). Itu ditunjukkan dengan melego 850 ribu eksemplar. Penjualan dengan dengan harga pelaksanaan Rp815-820 per lembar.
Dengan skema harga itu, Sjeniwati Gusman mendapat dana sekitar Rp695 juta. Pelaksanaan transaksi dituntaskan pada Senin, 4 September 2023. ”Transaksi divestasi untuk kepentingan internal,” tulis Yully Purwanti, Corporate Secretary MAP Aktif Adiperkasa.
Baca juga: Anak Usaha Terlilit PKPU, Begini Reaksi Emiten Besutan Menantu Megawati
Transaksi dilakukan dua kali. Pertama, sang direktur menjual 400 ribu lembar pada harga pelaksanaan Rp815 per helai sejumlah Rp326 juta. Lalu, melego 450 ribu dengan harga Rp820 per saham senilai Rp369 juta. Total transaksi bernilai sebesar Rp695 juta.
Menyusul pelaksanaan transaksi itu, timbunan saham Sjeniwati sedikit mengerucut. Tepatnya, menjadi 5,52 juta eksemplar alias setara dengan porsi kepemilikan saham 0,019 persen. Meluruh 0,0029 persen dari sebelum transaksi dengan tabungan sebanyak 6,37 juta lembar atau selevel dengan 0,022 persen.
Per 31 Juli 2023, pemegang saham MAP Aktif Adiperkasa terdiri dari Mitra Adiperkasa 19,62 miliar helai atau 68,85 persen, Nicholas Jones 2,12 juta eksemplar alias 0,01 persen, Virendra Prakash 69,31 juta lembar selevel dengan 0,24 persen, dan masyarakat – non warkat – Scripless 8,75 miliar lembar atau 30,72 persen. (abg)