indoposnews.co.id – Bank Capital Indonesia (BACA) per 31 Desember 2023 mencatat laba Rp101,76 miliar. Melejit 216 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp32,12 miliar. Sayangnya, laba per saham dasar susut menjadi Rp0,88 dari sebelumnya Rp1,61.
Pendapatan bunga Rp838,84 miliar, surplus 34 persen dari periode sama tahun sebelumnya Rp625,26 miliar. Beban bunga Rp1,18 triliun, bengkak dari edisi sebelumnya Rp1,02 triliun. Beban bunga bersih Rp347,16 miliar, susut dari Rp394,87 miliar. Total pendapatan operasional lainnya Rp953,95 miliar, naik tipis dari Rp921,31 miliar.
Itu terdiri provisı dan komisi Rp482,88 miliar, melonjak 3257 persen dari Rp14,38 miliar. Keuntungan dari penjualan aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain dan nilai wajar melalui laba rugi Rp3,03 miliar, anjlok dari sebelumnya Rp45,16 miliar. Kerugian selisih kurs mata uang asing Rp101 miliar, dari laba Rp1,22 miliar.
Baca juga: Bangun Pabrik, Anak Usaha Boy Thohir Ngutang USD490 Juta
Lain-lain Rp468,14 miliar, anjlok 45 persen dari sebelumnya Rp860,53 miliar. Pembentukan cadangan penurunan nilai aset keuangan Rp22,79 miliar, naik dari Rp10,88 miliar. Total beban operasional lainnya Rp438,55 miliar, turun dari Rp463,58 miliar. Itu meliputi beban gaji dan tunjangan Rp212,79 miliar, bengkak dari sebelumnya Rp202,07 miliar.
Kerugian dari penjualan aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain dan nilai wajar melalui laba rugi Rp19,07 miliar, bengkak dari laba Rp12,25 miliar. Laba operasional bersih Rp145,43 miliar, melejit 179 persen dari Rp51,97 miliar. Pendapatan dan beban non operasional Rp14,79 miliar, bengkak dari Rp10,52 miliar.
Laba sebelum beban pajak penghasilan Rp130,64 miliar, melesat dari Rp41,44 miliar. Beban pajak penghasilan Rp28,87 miliar, bengkak dari Rp9,31 miliar. Total ekuitas Rp3,39 triliun, naik dari Rp3,28 triliun. Jumlah liabilitas Rp15,86 triliun, susut dari Rp17,34 triliun. Total aset Rp19,25 triliun, turun dari Rp20,62 triliun. (abg)