indoposnews.co.id – Hansen Jap belum berhenti memburu saham Haloni Jane (HALO). Terbaru, sang pengendali itu, menyerok 1.318.600 helai alias 1,31 juta eksemplar. Transaksi pembelian telah dilakukan pada Rabu, 6 September 2023.
Harga pembelian terjadi dengan harga pelaksanaan Rp54 per lembar. Nah, dengan skema harga tersebut, Hansen Jap cukup mengeluarkan dana sekitar Rp71,2 juta. ”Transaksi untuk kepentingan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Juliana, Direktur Haloni Jane.
Dengan penuntasan transaksi itu, timbunan saham Hansen Jap makin menebal. Menjadi 4,53 miliar lembar setara dengan porsi kepemilikan saham 80,3 persen. Melejit 0,02 persen dari sebelum transaksi dengan donasi sekitar 4,53 miliar eksemplar atau 80,27 persen.
Baca juga: Bayar Utang, Bintang Samudera Jajakan Right Issue Rp120 Miliar
Sebelumnya, Hansen Jap membungkus 2,89 juta saham perseroan dengan bertahap dengan kisaran harga Rp59-61 per lembar. Dengan transaksi itu, Hansen Jap dipaksa mengeluarkan dana Rp173,87 juta. Transaksi tiga tahap tersebut dituntaskan pada Jumat, 1 September 2023.
Transaksi pertama, Hansen menjala 841.500 lembar pada harga pelaksanaan Rp59 per helai senilai Rp49,64 juta. Lalu, tahap kedua menyerok 1.295.600 helai dengan harga pelaksanaan Rp60 per helai sejumlah Rp77,73 juta. Dan, terakhir membeli 762.200 eksemplar pada harga Rp61 per saham sebesar Rp46,49 juta. Dengan penuntasan transaksi itu, timbunan saham koleksi Hansen Jap makin menggunung.
Baca juga: Lego 291,17 Juta Saham Esta Multi, Pengendali Ini Raup Rp24 Miliar
Tepatnya, menjadi 4,53 miliar eksemplar alias setara dengan tabulasi saham sebanyak 80,27 persen. Bertambah sekitar 0,05 persen dari sebelum transaksi dengan donasi sebanyak 4,53 miliar helai selevel dengan 80,22 persen. ”Transaksi untuk kepentingan investasi,” tulis Yakub Indra Kusuma, Corporate Secretary Haloni Jane.
Per 31 Agustus 2023, pemegang saham Halo Jane terdiri dari Hansen 4,51 miliar helai setara 79,99 persen, Imelda Lin 3,7 juta lembar alias 0,07 persen, Juliana 8,75 juta eksemplar selevel dengan 0,15 persen, dan masyarakat – non warkat – Scripless 1,11 miliar helai atau 19,79 persen. (abg)