indoposnews.co.id – Monjess Investama terus membuang saham Mitra Komunikasi Nusantara (MKNT). Sang pengendali itu, diketahui menjual 120 juta lembar secara bertahap. Aksi pengurangan saham tersebut dilakukan dengan harga pelaksanaan Rp2.
Nah, dengan penuntasan transaksi pada harga tersebut, Monjess hanya mendapat dana taktis sejumlah Rp240 juta. ”Transaksi divestasi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan internal jangka pendek perusahaan yaitu Monjess Investama,” tegas Assyati Amadjida Tamimi M, Corporate Secretary Mitra Komunikasi Nusantara.
Aksi jual itu dilakukan empat kali periode 30-31 Oktober 2023. Lalu, 1-2 November 2023. Pada 30 Oktober 2023, Monjess melepas 30 juta lembar pada harga Rp2. Lalu, pada 31 Oktober 2023 juga menjual 30 juta eksemplar dengan harga pelaksanaan Rp2.
Baca juga: Penjualan Positif, Distributor iPhone Bungkus Laba Rp494 Miliar
Berikutnya, pada 1-2 November 2023, Monjess lagi-lagi melego 60 juta helai dengan harga pelaksanaan Rp2. Menyusul tindakan penjualan secara terstruktur itu, tabungan saham dalam genggaman Monjess terus menyusut. Yaitu, menjadi 1,49 miliar lembar atau 27,21 persen.
Mengalami penyusutan dibanding sebelum transaksi dengan donasi sekitar 1,61 miliar helai. Tumpukan saham sebanyak itu, selevel dengan porsi kepemilikan saham 29,39 persen. Artinya, koleksi saham Mitra Komunikasi Nusantara dalam cengkeraman Monjess mengalami reduksi 2,18 persen. (abg)